Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

"Black Panther", Tontonan Seru di Libur Imlek

15 Februari 2018   15:08 Diperbarui: 15 Februari 2018   16:03 756
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: emusic.co.id

Besok hari libur Imlek, kemarin semua bioskop memunculkan film-film baru, yang berhasil menggusur film-film yang tayang minggu lalu. Satu-satunya yang mampu bertahan hanya "Dilan 1990" sebuah film nasional yang hitz dimana-mana.

Film "Black Panther" berduel dengan film nasional "Eiffel I'm In Love 2", hanya saja Black Panther mampu menguasai 2-3 theatre pada sebuah bioskop. Black Panther merupakan film besutan Marvel Studio atau Walt Disney Pictures yang memang sudah ditunggu-tunggu para pecinta film super hero.

Sinopsis "Black Panther"

Kali ini Marvel memunculkan tokoh super hero berkulit hitam yang disebutkan berasal dari Wakanda, sebuah negara kecil di benua Afrika, namun memiliki aset tambang yang luar biasa, yakni vibranium dan memiliki teknologi yang sangat maju.

Film ini mencampurkan laga super hero dengan konflik politik di Wakanda. Adalah T'Challa (diperankan oleh Chadwick Boseman) yang terpaksa menjadi raja untuk menggantikan ayahnya (diperankan oleh John Kani), raja terdahulu yang tewas dalam sebuah pertemuan tingkat dunia. Ingat, salah satu adegan dalam film "Captain America: Civil War". 

Saat akan dilantik, T'Challa mendapat tantangan dari salah satu ketua suku, sehingga harus mengeluarkan kemampuan untuk menundukkan kepala suku tersebut. T'Challa berhasil mengalahkan kepala suku tersebut dan membiarkan hidup. Sikap welas asih T'Challa ini yang pada akhirnya banyak membantunya mengatasi konflik di Wakanda.

Konflik di dalam internal Wakanda maupun dunia membuat peta politik dunia rawan masalah. T'Challa berniat memerintah dengan budi pekerti yang baik, meski harus mampu melindungi warganya dengan beraksi sebagai Black Panther.

Sikap T'Challa memang berbeda dengan mendiang ayahnya, yang lebih keras dan tak segan menghabisi lawan politiknya. Namun, karena cara menghabisinya tidak tuntas, salah seorang pangeran berhasil kembali ke Wakanda dan menuntut tahta. Pangeran ini memanfaatkan Erik Killmonger seorang petualang yang berhasil mencuri vibranium. Pangeran ini berhasil bersekutu dengan ketua suku W'Kabi (Daniel Kaluuya) yang sering tidak sepaham dengan T'Challa.

Konflik lainnya terjadi antara T'Challa dan pacarnya, Nakia (Lupita Nyong'o) yang menghendaki Wakanda lebih terbuka dan membantu negara lain. Sementara Jendral Wakanda Okoye (Danai Gurira) dengan pasukan Dora Milaje menghendaki T'Challa tetap menghormati aturan leluhur.

Salah satu teman T'Challa seorang agen CIA, Everett K. Ross yang hampir terbunuh, dapat diselamatkan berkat penguasaan teknologi oleh Shuri, adik T'Challa. Dan secara tidak terduga akhirnya membantu T'Challa pada akhir film.

 --- 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun