Mohon tunggu...
suryansyah
suryansyah Mohon Tunggu... Editor - wartawan

berbuat baik belum tentu benar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengapa Harus Beretika di Dunia Digital?

27 September 2022   12:38 Diperbarui: 27 September 2022   12:44 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rizky Wulandari, Dosen Ilmu Komunikasi STIKOSA AWS. foto dok pribadi.

Perbedaan budaya dahulu dan pembelajaran sekarang membuat setiap orang diharuskan memiliki kemampuan digital dalam kehidupan sehari harinya. Siswa dan guru pun harus mampu bertransformasi dalam kemajuan ini.

Dalam membangun pendidikan karakter para siswa, misalnya, para guru di era sekarang harus ekstra. Seiring perkembangan teknologi, akses digital semakin mudah diperoleh.

Akan ada tantangan selanjutnya berupa bagaimana pemanfaatan akses digital secara bertanggung jawab. Begitupun tugas para orang tua dan guru dalam mendidik anak-anaknya dalam mengakses dunia digital harus sangat diperhatikan.

Semua itu terjawab dalam webinar literasi digital #MakinCakapDigital dengan tema: Etika Pelajar di Dunia Digital. Kegiatan ini diprakarsai Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bekerjasama dengan SiberKreasi.

Webinar digelar Senin, 26 September 2022 di Jawa Timur. Diikuti oleh ribuan siswa dan guru sebagai peserta secara daring. Tema yang dibahas oleh masing-masing narasumber meliputi digital skill, digital culture, digital ethic, dan digital safety.

Eko Pamuji, Sekretaris PWI Jatim, mengatakan revolusi industri 4.0 mengubah dunia industri secara drastis. Era dengan hadirnya teknologi membukakan keterbukaan informasi.

"Tetapi hal ini membukakan juga perbuatan yang tidak terpuji seperti perundungan di dalamnya. Maka dari itu penting pendidikan etika dalam dunia digital untuk para pelajar kita," kata Eko Pamuji.

Narasumber lainnya, Desto selaku Key Opinion Leader menambahkan, etika dalam berdigital sangat penting dalam kehidupan sehari hari, terutama bagi para pelajar.

Dia mengungkapkan jadilah pelajar yang kritis, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi & beretika dengan terus menanamkan nilai Pancasila dan budaya. Perbanyak hal positif dan jangan tinggalkan jejak digital yang buruk karena jejak digital sangat sulit untuk dihilangkan.

E. Rizky Wulandari, Dosen Ilmu Komunikasi STIKOSA AWS menambahkan, mengapa kita harus beretika di dunia digital. Karena harus selalu menyadari bahwa kita berinteraksi dengan manusia nyata di jaringan yang lain. Bukan sekadar dengan deretan karakter huruf di layar monitor, namun dengan karakter manusia sesungguhnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun