Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Kucing Suka Kacang Bukan Kacung

3 Oktober 2022   04:54 Diperbarui: 3 Oktober 2022   05:09 497
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kucing Suka Kacang Bukan Kacung

Binatang kucing dekat dengan manusia. Setiap rumah biasanya ada kucing. Kalau tidak dipelihara di dalam rumah, minimal di sekitar rumah itu ada kucing. Pemilik rumah yang baik hati pasti akan memberi makanan pada kucing-kucing yang selalu ada di mana-mana itu. Jika sang tuan suka makan kacang, biasanya sang kucing akan diberi makan kacang pula.

Kata "kucing"

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata "kucing" bermakna: binatang mamalia pemakan daging termasuk suku Felidae, berukuran kecil sampai sedang, cakar berbentuk arit, dapat keluar masuk kantong jari-jarinya, bermata sangat tajam, mempunyai perilaku kewilayahan yang sangat kuat.

Kata turunan dari kata dasar "kucing" hanya satu, yaitu "kucing-kucingan" yang bermakna: 1. berlaku (bersifat) seperti kucing (satu pihak mengejar, pihak lain bersembunyi. Apabila si pengejar sedang lengah, yang dikejar muncul dan berkeliaran untuk kemudian bersembunyi lagi); 2. main sembunyi-sembunyian (permainan anak-anak); 3. mainan (boneka) yang menyerupai kucing, bukan kucing sebenarnya, kucing tiruan.

 Kata "kacang"

Kata dasar "kacang" bermakna: tanaman yang ditanam di sawah atau di ladang, berbuah polong (macamnya banyak sekali).

Kata turunan dari kata dasar "kacang" sangat sedikit, antara lain:

  • -an + kacang = kacangan (makna: 1. tidak bermutu, tentang barang; 2. amatir)
  • meN-i + kacang = mengacangi (tidak menghirukan perkataan atau keberadaan orang lain)

Peribahasa dengan kata "kacang" yang sering kita dengar adalah "kacang lupa akan kulitnya" yang berarti "tidak tahu diri; lupa akan asalnya".

Kata "kacung"

Kata "kacung" bermakna: pesuruh, pelayan, jongos (biasanya laki-laki)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun