Mohon tunggu...
Sulistiyaningsih
Sulistiyaningsih Mohon Tunggu... Guru - Guru

Berbagi ilmu menuju sukses

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practices

28 September 2022   23:00 Diperbarui: 28 September 2022   23:12 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menggunakan Model Pembelajaran PJBL Berbasis TPACK Untuk Meningkatkan Pemahaman Peserta Didik Berintegrasi HOTs pada Materi IPAS (energi listrik) Kelas 6 SDN Tanjungrejo 05

 

Nama                          : sulistiyaningsih

Nim                              : 202210631011299

Jurusan/ Fakultas  : PGSD/FKIP

Universitas Muhammadiyah Malang

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG 

        Peralihan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) ke Pembelajaran Tatap Muka (PTM) membuat motivasi belajar peserta didik menurun, terjadinya Loss literasi dannumerasi. Pada saat PJJ mengakibatkan banyak perubahan pada peserta didik yang berdampak pada pembelajaran. Sehingga mengakibatkan peserta didik merasa bosan, tidak memiliki semangat dan motivasi diri pada saat pembelajaran di kelas, karena sudah terlalu lama asik bermain di rumah. Disisi lain adapun kelemahan pada guru saat proses pembelajaran. Guru kurang maksimal dalam menggunakan media dan model pembelajaran pada saat proses kegiatan pembelajaran berlangsung. Dalam proses pembelajaran masih konvensional. memakai metode ceramahsaja, tidak konstektual dan kurang inovatif. Dari hal tersebut dengan kata lain selama ini peserta didik kurang memiliki motivasi diri, semangat dan terlihat kesulitan dalam memahami materi, bahkan pulatidak dapat memahami materi IPAS tentang konsep materi energi listrik. Kurangnya pemhaman guru dalam menggunakan media, metode serta model pembelajaran tersebut sehingga guru kurang kesulitan untuk mentransfer materi tersebut kepada peserta didik.Berdasarkan hasil pengamatan yang penulis lakukan dengan beberapasiswadiperoleh informasibahwa peserta didik bosan dengan metode ceramah sajadan penugasan yang hanya pula menyalin dari buku teks. 

Praktik pembelajaran ini bagi saya penting untuk dibagikan karena saya yakin masih banyak guru yang mengalami permasalahan yang sama sehingga praktik ini diharapkan dapat memotivasi diri saya sendiri dan semoga bisa menjadi referensi guru lain untuk perkembangan pembelajaranlebih bermakna dan berfokus pada peserat didik. Saya sebagai guru memiliki peran dan  mempunyai tanggung jawab untuk melakukan proses pembelajaran ini secara efektif, dengan menggunakan strategi pembelajaran yang tepat dan inovatif. Sehingga tujuan pembelajaran dan hasil belajar peserta didik dapat tercapai sesuai yang diharapkan.

B. TANTANGAN

 Untuk menghadapi era Revolusi Industri 4,0 perlunya ilmu pengetahuan yang dapat membekali peserta didik dalam mengikuti perkembangan pendiidkan.  Dari analisis beberapa kajian wawancara dan literatur penyebab dari tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu ntuk meningkatkan pemahaman dan motivasi peserta didik pada mata pelajaran tersebut. Maka dapat dikatakan kurangnya media pembelajaran yang tepat untuk mengilustrasikan materi tersebut, metode pemeblajaran yang digunakan guru bersifat konvensional sehingga membosankan dan kurang variatif, model pembalajaran yang digunakan belum inovatif dan konstektual, motivasi belajar peserta didik masih rendah. Dari penyebab tersebut tantangan yang dihadapi oleh gur adalah : pemilihan media pembelajaran yang tepat dan menyenangkan, pemiihan metode pembelajaran yang variaif sehingga siswa merasa tertarik, antusias, dan sennag dalam mengikuti pembelajaran, pemilihan model pembelajaran yang sesuia dengan karakteristik materi dan karakteristik peserta didik, guru harus bisa menumbuhkan motivasi belajar seta keaktifan peserat dididik melalui proses pembelajaran yang menyenangkan dan berfokus pada peserta didik. Tantangan tersebut dapat disimpulkan bahwa tantangan yang dihadapi melibatkan guru dari siis pemahaman guru dan kompetensi guru yang harus dimiliki guru dalam penggunaan strategi pembelajaran dan atau pada penggunaan media, metode, model pembelajaran, serta  kompetensi pedagogik dan profesional guru. Dari sisi peserta didik adalah motivasi belajar, hasil belajar dan kemnadirian dalam mencapai materi pada saat proses pembelajaran tersebut.   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun