Masa Pandemi semua serba tidak pasti terlebih sekolah, walau anak belajar dengan ketidakpastian nilai tetap dituntut sempurna.
Anak mah senang dengan kondisi ini tak jarang juga yang sudah mengaku bosan belajar di rumah. anak bermain orang tua terdaftar di WAG Wali Murid Sekolah. ketika anak mendapat tugas maka orang tua yang lebih dulu tahu.
Berbeda bagi mereka yang tidak mempunyai android ada atau tidak ada tugas si anak yang sibuk cari tumpangan atau sekedar nimbrung sama anak yang punya android untuk cari tahu apa tugas hari ini.
orang tua dituntut lebih canggih dari mbah google pasalnya saat anak mengerjakan pekerjaan rumah atau tugas sekolah, anak akan bertanya dan minta bantuan orang tua bukan pada gurunya. Guru tinggal posting tugas di Grup medsos selesai. toh, semua tugas pada akhirnya hanya ditumpuk tidak lantas selesai mengerjakan tugas lalu diposting ulang di Grup itu.
jelas orang tua yang penuh dengan keterbatasan bisa pusing tujuh keliling ditanya soal soal anak kelas 5 sekolah dasar karena kebanyakan di kampung para orang tua jarang yang lulus SD.
dimasa pandemi ini nilai anak akan bergantung pada tingkat ketelatenan orang tua, saat mengerjakan tugas orang tualah yang membaca kemudian anak yang menulis soal dan jawabannya orang tua yang mendikte anak tinggal nulis hal semacam ini tentu tidak akan membekas pada anak selesai membaca dan menulis ya sudah buku ditaruh dan anak kembali dengan aktivitas bermainnya.
