Pengaruh Kepemimpinan terhadap Perubahan Organisasi

PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP PERUBAHAN ORGANISASI

Oleh: Rovanda Mayulu¹, Novianty Djafri²,Sukma Nurilawati Botutihe³

Jurusan Manajemen, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Gorontalo 

Abstrak :

Artikel ini bertujuan mengaji hal apa yang menjadi pengaruh kepemimpinan terhadap perubahan organisasi. Analisis ini menggunakan metode studi literatur dengan mengumpulkan beberapa referensi buku yang tersedia sebagai bahan acuan. Hasil analisis ini menujukan kepemimpinan seorang terhadap perubahan organisasi didasari oleh empat gaya kepemimpinan : yaitu gaya otokratis. 

Seorang pemimpin dengan gaya otokratis ini cenderung tidak mau memberikan kesempatan kepada bawahannya untuk membuat keputusan, segala sesuatu yang menyangkut perusahaan atau organisasi yang ia kelola akan di putuskan sendiri. Kedua, gaya demokratis, Dimana bawahan atau karyawan akan diberi kesempatan memberi pendapat dan mengambil bagian dalam pengambilan keputusan. 

Bawahan akan lebih berkembang karena memiliki peluang berfikir kreatif di dalam kepemimpinan demokratis ini.  Ketiga, gaya leizses-faire, hampir sama dengan gaya kepemimpinan demokratis dimana, bawahan atau karyawan diberikan kesempatan kebebasan dalam mengambil keputusan terkait organisasi. Yang terakhir gaya afiliasi, tipe afiliasi ini sangat memperhatikan bawahannya, ia akan mengakomodir kebutuhan nya dengan bawahan sekalipun.

Kata Kunci : Kepimpinan, Gaya Kepemimpinan, Organisasi

Abstract :

This article aims to examine what is the influence of leadership on organizational change. This analysis uses the method of literature study by collecting several available reference books as reference material. The results of this analysis show that one’s leadership towards organizational change is based on four leadership styles: namely the autocratic style. A leader with this autocratic style tends not to want to give opportunities to his subordinates to make decisions, everything related to the company or organization that he manages will be decided by himself. Second, the democratic style, where subordinates or employees will be given the opportunity to give opinions and take part in decision making. Subordinates will develop more because they have the opportunity to think creatively in this democratic leadership. Third, the leizses-faire style, is almost the same as the democratic leadership style where subordinates or employees are given the opportunity to freely make decisions related to the organization. Finally, the affiliation style, this type of affiliate is very concerned about his subordinates, he will accommodate even the needs of his subordinates.