PKKMB adalah singkatan dari Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru. Bagi saya, PKKMB bukan sekadar kegiatan formal bagi mahasiswa baru di awal perkuliahan, tetapi juga titik awal untuk memahami dunia kampus yang luas, termasuk keberagamannya. Setelah melaksanakan PKKMB Universitas (PATRIBERA 2025 UPN "Veteran" Jakarta), saya melaksanakan PKKMB Fakultas, yaitu Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Gor Ciracas pada tanggal 13-14 Agustus 2025. Pada hari pertama PKKMB FAKULTAS FISIP UPN "Veteran" Jakarta, saya merasa sangat senang karena bisa mengenal fakultas saya lebih dalam dan bahkan program studi saya sendiri yang memperkaya pemahaman saya tentang dunia akademik yang akan saya jalani. Sedangkan di hari kedua, saya juga mendapat banyak informasi yang bermanfaat baik mengenai organisasi, Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), Apresiasi Mahasiswa (Apresma), dan informasi lain yang dapat memotivasi saya dari pengalaman inspiratif narasumber yang keren.
Keberagaman Budaya Teman-teman FISIP UPN "Veteran" Jakarta
PKKMB FISIP UPN "Veteran" Jakarta benar-benar menyenangkan. Namun, yang paling berkesan bukan hanya materi atau struktur organisasi yang dijelaskan, tetapi juga pertemuan dan interaksi langsung dengan teman-teman baru dari berbagai latar belakang. Saat melaksanakan PKKMB Fakultas, yaitu Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, saya banyak bertemu langsung dengan teman-teman baru yang beragam. Hal itu membuat saya senang sekali. Saya memiliki teman-teman dari berbagai daerah, ada yang dari Bogor, Depok, Bekasi, Duren Sawit, Jatinegara, Cipayung, Jakarta Selatan, dan masih banyak lagi. Mereka juga dari suku-suku yang berbeda, ada Suku Batak, Suku Jawa, Suku Bali, Suku Sunda, Suku Ende dan lain-lain. Tidak hanya itu, kami juga memiliki perbedaan dari segi pandang, cerita, kebiasaan, kesukaan, dan lainnya. Namun, hal tersebut tidak membuat kami terpecah atau menjadi alasan kami untuk tidak berteman. Kami saling mengenal dan menerima satu sama lain.
Keberagaman adalah kondisi dimana terdapat perbedaan dalam suatu masyarakat. Keberagaman bukan hanya tentang perbedaan, tetapi tentang bagaimana kita menerima, menghormati, dan belajar dari satu sama lain. Selama mengikuti PKKMB FISIP UPN "Veteran" Jakarta saya belajar banyak sekali mengenai keberagaman yang ada. Ketika saya berbincang dengan teman-teman baru dengan topik yang berbeda maupun saat bertukar pikiran atau memberikan pendapat yang membuat saya kagum karena mendapat pengetahuan baru dan bahkan belajar untuk menerima dan menghargai setiap perbedaan yang ada. Awalnya, saya memang khawatir saat mengikuti PKKMB tidak dapat berbaur dengan teman dengan baik karena perbedaan atau hal lain yang membuat saya khawatir. Seperti yang kita ketahui bahwa perbedaan yang ada dapat menimbulkan perpecahan, diskriminasi, atau etnosentrisme. Namun, nyatanya hal yang saya khawatirkan selama ini tidak terjadi. Teman-teman saya baik dan ramah sekali. Â Mereka tidak membeda-bedakan dan mengajak ngobrol siapa saja. Bahkan saya terkejut karena mereka ternyata seterbuka itu.
Saya bertemu dengan teman-teman baru dan belajar dari melihat, mendengar, dan berbicara dengan mereka. Saya mengetahui bahasa baru dari teman saya yang berasal dari Suku Jawa, yaitu Suggeng enjang yang berarti Selamat pagi dan Suggeng dalu yang berarti Selamat malam. Saya juga belajar mengenai kebiasaan orang Sunda karena saat berbicara suka pakai da, teh, mah. Contohnya : "aih dia mah" , "ini teh gimana." Saya juga bertemu dengan teman yang sangat suka dengan makanan khas Sumatera Barat, yaitu nasi padang. Saat acara berlangsung, ia berkata bahwa ia sangat lapar dan rasanya ingin sekali untuk makan nasi padang kesukaannya. Selain itu, saya juga bertemu dengan teman yang berasal dari Suku Batak yang suka memanggil saya dengan sebutan inang. Arti dari inang sendiri adalah sapaan hormat dan kasih sayang kepada orang yang lebih tua dan dihormati. Tidak hanya itu, saya mendapat pengetahuan baru dari teman saya bahwa di budayanya terdapat pesta setiap tahun yang di sebut Reba. Dimana di kampung akan diadakan upacara syukur nenek moyang dan nanti yang sedang merantau atau di Jakarta acaranya selalu diadakan di TMII.
Keberagaman yang Menyatukan
Dengan keberagaman tersebut memberikan warna tersendiri dalam kehidupan di kampus dan membangun semangat kebersamaan. Acara ini menjadi tempat untuk kami, mahasiswa baru untuk mengenal lebih dekat mengenai kampus dan berinteraksi langsung dengan mahasiswa lainnya. Melalui acara PKKMB Fakultas, yaitu Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UPN "Veteran" Jakarta, saya mendapatkan pemahaman, walaupun kami memiliki perbedaan, kami tetap satu. Dengan saling menghargai, menghormati, dan bekerja sama, dan keterbukaan pikiran kita dapat menciptakan lingkungan yang harmonis dan menjadi warna warni yang indah. Â
Keberagaman adalah aset berharga yang perlu dijaga sebagai modal sosial untuk persatuan di kampus dan di Indonesia. Sebagai generasi muda, kita memiliki peran penting untuk menjaga keberagaman dan memperkuat persatuan. Saya berharap semangat ini tidak berhenti di PKKMB saja, tetapi terus berlanjut selama di perkuliahan, organisasi, Â dan bahkan kehidupan sosial kita kedepannya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI