Mohon tunggu...
fanky christian
fanky christian Mohon Tunggu... Full Time Blogger - IT Specialist, DCMSolusi, DCMGroup, EventCerdas, StartSMEup, JesusMyCEO, IndoBitubi, 521Indonesia

IT Specialist, khususnya infrastruktur, aktif di beberapa Asosiasi IT, suka mengajar dan menulis, fokus kepada IT , enterpreneurship, content marketing. Mengembangkan Daya Cipta Mandiri Group, EventCerdas, 521Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Nature

ICT for Climate Change: Gunakan Cloud

9 September 2021   08:12 Diperbarui: 9 September 2021   08:17 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Setelah sebelumnya kita membahas bagaimana kita mendukung pengurangan dampak perubahan iklim di lingkungan kantor, sekarang kita akan masuk lebih dalam lagi, yaitu menggunakan cloud. 

Cloud computing adalah kumpulan server dan aplikasi yang bisa digunakan secara bersama-sama, baik dalam lingkup publik (public cloud), lingkungan perusahaan atau instansi tertentu (private cloud). 

Nah, bagi anda yang ingin mendukung dan mengurangi dampak climate change, silahkan gunakan cloud, mengapa ?

Pertama, cloud menghemat energi terkait data center. Apapun usaha anda, semua akan berlabuh ke pusat data (data center), dan ini biasanya ada di tempat anda sendiri, di kantor. Dengan memindahkan semua penyimpanan data ke cloud, maka anda tidak harus mengelola data center dan otomatis menghemat energi.

Kedua, cloud menghemat biaya. Karena infrastruktur cloud data center digunakan oleh banyak perusahaan, maka tentu biaya untuk investasi perangkat dan data center, termasuk pengelolaannya bisa disharing bersama. Maka jelas lebih hemat dari sisi biaya operasional perusahaan. Investasi data center tidak ada, dan cukup bayar bulanan atau tahunan untuk biaya ini.

Ketiga, aplikasi berbasis cloud. Ini yang masih tantangan untuk Indonesia, karena kita sebagian besar terbiasa aplikasinya ada di komputer, laptop kita, padahal semua aplikasi sekarang mengarah ke cloud, dan kita tinggal sewa. Namanya Software As A Service (SAAS). Seperti aplikasi office, sekarang bisa gunakan yang berbasis cloud, seperti Google Workspace, yang mengintegrasikan semua dalam satu platform. Microsoft juga demikian. Ada yang dipasang di laptop kita, tapi semua datanya disimpan di cloud. 

Maka semua ini membantu kita untuk menghemat energi, karena semua berbasis cloud dan biaya terjangkau. Tunggu apa lagi, siapkan diri anda untuk menggunakan cloud dan dapatkan berbagai keuntungannya. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun