Mohon tunggu...
Asyifa SalsabilaPutri
Asyifa SalsabilaPutri Mohon Tunggu... pelajar

i wish i didn't care about anything. but i do care, i care about everything to much.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Senandika Hidupku

7 September 2025   20:04 Diperbarui: 7 September 2025   20:11 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Hai semuanya!

Kenalin, namaku Asyifa Salsabila Putri Jamil, tapi kalian bisa panggil aku Salsa. Aku lahir di Rumah Sakit Rizki Bunda, Lubuk Basung, pada 6 Desember 2010 saat fajar menyingsing.

Aku adalah anak pertama dari Mama dan Papa, dua insan luar biasa yang saling mencintai. Papaku, Husin, bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil di kantor Inspektorat. Beliau sosok penuh kejutan---kadang lucu, kadang pemarah---tapi tetap pahlawan hidupku.Mamaku, Zulfa, seorang wanita karier yang tangguh dan penyayang. Beliau adalah cahaya di setiap langkahku, dan menurutku sosok ibu paling sempurna di dunia.

Tuhan juga menghadiahiku seorang adik perempuan manis bernama Avicenna Aqila Jamil, biasa dipanggil Cenna. Ia lahir di Padang pada 12 Februari 2014.

Meski wajah kami mirip, sifat kami berbeda---dia pendiam dan pemalu, sementara aku lebih terbuka. Tapi aku menyayanginya melebihi apa pun di dunia ini.

Sejak kecil, orang tuaku menanamkan pentingnya menjaga shalat. Papa rutin berjamaah di masjid, sementara Mama mengajak aku dan Cenna mengaji bersama setiap hari.

Aku sangat menyukai rangkaian kata-kata indah dan menuangkannya lewat tulisan. Hobi membacaku tumbuh sejak kecil berkat kebiasaan orang tua.Aku senang menulis cerpen, puisi, kutipan perasaan, serta mendengarkan musik. Semua itu menjadi temanku sehari-hari.

Cita-citaku adalah menjadi seorang psikolog dan relawan, yang mampu mendengar, memahami, dan membantu orang lain.Aku ingin menjadi cahaya kecil yang bisa menerangi gelapnya dunia orang lain, walau hanya sebentar.

Perjalanan pendidikanku dimulai di TK Negeri Pembina, lalu berlanjut ke SDIT Al-Madaniy Lubuk Basung, tempat aku menemukan banyak teman dan pengalaman.

Selama di SD, aku juga aktif ikut olimpiade IPA, baik tingkat sekolah maupun luar sekolah. Itu menjadi pengalaman berharga untukku.

Kini, aku duduk di kelas akhir MTsN Padang Panjang dan tinggal di asrama. Di sana aku belajar untuk menjadi pribadi yang lebih mandiri dan kuat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun