Mohon tunggu...
sri listiani
sri listiani Mohon Tunggu... Freelancer - mahasiswa

seorang perempuan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

41 Tahun Semenjak Kecelakaan Air New Zealand 901

29 November 2020   08:25 Diperbarui: 29 November 2020   08:35 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

28 november 2020 kemarin menjadi sebuah penanda 41 tahun semenjak  AIR NEW ZEALAND 901 mengalami kecelakaan menabrak gunung erebus di antartika. Pesawat yang meluncur dari Auckland, selandia baru tersebut dijadwalkan sebagai sebuah perjalanan tamasya pada tanggal 28 november 1979. Pesawat dengan nomor registrasi ZK-NZP tersebut membawa 237 penumpang serta 27 kru pesawat. semua penumpang dinyatakan tewas tepat ketika pesawat menabrak gunung erebus.

Dalam sebuah penyelidikan diketahui bahwa kru pilot yang menerbangkan pesawat tersebut Jim Collins dan co-pilot Greg cassin ternyata belum pernah menerbangkan pesawat menuju kutub sebelumnya. 

Sebelum menabrkan, Kapten Collins menyangka bahwa awan yang berbaur dengan gunung berwarna putih tersebut adalah sebuah sektor whiteout. Mereka menyangka apa yang ada dipandangan mereka adalah ROSS ICE SHELF namun sebenarnya tempat itu sendiri ada di belakang gunung. 

TCAS pesawat membunyikan alarm pada pukul 12:49 memberitahukan bahwa pesawat mendekati sebuah daerah berbahaya, Naas enam detik kemudian pesawat menabrak gunung erebus dan langsung hancur. Kebanyakan puing-puing tersebut jatuh ke es dan membeku.

20 hari setelah kecelakaan pesawat itu, sebuah helikopter dikirim untuk mencari puing-puing pesawat dan korban kecelakaan. Helikopter itu menemukan 237 penumpang dan 27 kru sudah tidak bernyawa. Ada 44 korban yang belum yang belum diketahui identitasnya dan pemakamannya dilakukan pada tanggal 22 februari 1980.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun