Mohon tunggu...
Sri Lestari
Sri Lestari Mohon Tunggu... Guru - Sri Lestari

Saya adalah mahasiswa pendidikan profesi guru dalam jabatan angkatan 4 tahun 2021 pada Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, pada masa pandemi seperti ini kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara daring melalui Learning Managemen System ( LMS ). setiap kegiatan harus dikirim secara online namun jika cuaca sedang kurang bagus proses pengirimannya pun akan mamakan waktu yang cukup lama sehingga menguji kesabaran untuk menunggu proses sampai berhasil

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Artikel Pohon Pisang untuk Pembelajaran

6 Desember 2021   19:04 Diperbarui: 6 Desember 2021   19:12 670
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

LIMBAH POHON PISANG UNTUK PEMBELAJARAN DI PAUD

DISUSUN OLEH : SRI LESTARI

Diera abad 21 ini guru PAUD dituntut untuk selalu aktif, kreatif, dan inovatif dalam memilih dan memanfaatkan media yang akan digunakan dalam mengajar. Media sangat penting peranannya agar anak dapat terbantu dalam memahami materi yang akan kita sampaikan. Media yang murah dan aman dapat kita peroleh dari alam sekitar kita, diantaranya yaitu limbah pohon pisang.

 Tanaman pohon pisang selain buahnya yang sangat enak dan bergizi tinggi untuk dimakan, daunnya untuk membungkus makanan, ternyata pelepah daun, daun,  dan batangnya bisa kita manfaatkan untuk pembelajaran di PAUD. Berikut ini hasil karya yang memanfaatkan limbah pohon pisang antara lain :

PESAWAT DARI PELEPAH DAUN PISANG

Bahan dan alat : Pelepah daun pisang, lidi, pisau atau cutter.

Cara membuat :

1. potong pelepah pisang dengan ukuran :

- 25 cm dan 23 cm untuk badan pesawat.

- 18 cm untuk sayap pesawat bagian depan

- 14 cm untuk sayap bagian belakang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun