Mohon tunggu...
Sri Wahyuli
Sri Wahyuli Mohon Tunggu... Sekertaris

Kesenian

Selanjutnya

Tutup

Seni

Pementasan Seni

27 September 2025   01:41 Diperbarui: 27 September 2025   00:41 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi proses latihan ( Sumber:Yuli)

Pementasan Seni Pemuda Woitombo: Merawat Warisan, Menghidupkan Ekspresi

Woitombo, 4 Oktober 2025 --- Desa Woitombo, Kecamatan Lambai, Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara akan menjadi saksi hidup dari semangat generasi muda dalam melestarikan seni dan budaya melalui sebuah Pementasan Seni bertema: "Merawat Warisan dan Menghidupkan Ekspresi Seni dan Budaya Untuk Generasi Yang Tak Melupa."

Kegiatan ini digagas dengan semangat kebersamaan oleh Pemuda Woitombo, yang menghadirkan pertunjukan seni musik, tari, sastra dan teater serta ekspresi budaya khas daerah. Tidak hanya menjadi wadah hiburan, pementasan ini juga menjadi ajang edukasi serta upaya menjaga identitas budaya agar tetap hidup di tengah arus modernisasi.

"Pementasan ini adalah wujud nyata cinta kami terhadap warisan leluhur. Kami ingin generasi muda bisa terus berkreasi tanpa melupakan akar budaya yang menjadi jati diri," ujar salah satu panitia kegiatan.

Melalui berbagai penampilan yang dipersembahkan, acara ini diharapkan dapat membangkitkan kembali rasa bangga masyarakat terhadap kekayaan seni dan budaya lokal. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ruang berkumpul dan berkolaborasi, di mana masyarakat dapat merasakan hangatnya kebersamaan sekaligus menikmati suguhan seni dari putra-putri terbaik desa.

Acara ini akan berlangsung pada:

Sabtu, 4 Oktober 2025

Desa Woitombo, Kecamatan Lambai, Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara.

Dengan adanya dukungan dari Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIX, kegiatan ini menjadi salah satu bukti nyata bahwa pelestarian budaya tidak hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga lahir dari inisiatif masyarakat dan generasi muda.

Mari kita hadir dan bersama-sama menyaksikan bagaimana seni dapat menyatukan, menginspirasi, serta menjadi jembatan bagi generasi sekarang untuk tetap terhubung dengan akar budayanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun