Mohon tunggu...
SITI NUR
SITI NUR Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UM

Mahasiswa Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perbaiki Pendidikan Karakter: Mahasiswi UM Ajak Sekolah Daerah dalam Program KKN Tematik 2021

23 April 2021   00:36 Diperbarui: 23 April 2021   07:22 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kabupaten Pasuruan-- Tugas seorang guru sebagai pendidik bukan hanya memberikan pengetahuan tentang mata pelajaran yang diajarkan. Akan tetapi, juga menanamkan nilai-nilai karakter yang baik untuk membentuk sikap dan perilaku siswa. Kerap kali pendidikan karakter yang sudah diterapkan mengalami penurunan karena beberapa faktor tertentu.

Mengetahui pentingnya hal tersebut, 9 mahasiswi KKN Tematik Kelompok 10 Jurusan Sastra Indonesia Universitas Negeri Malang mengunjungi SMPN 1 Purwosari pada hari Kamis, tanggal 25 Februari 2021.

Kepala Sekolah dan jajarannya menyambut hangat sekaligus mendukung program mahasiswa KKN untuk mewujudkan meningkatkan pendidikan karakter pada siswa.

Saat ini dekadensi moral hingga perilaku negatif era ini makin meningkat. Hal ini dapat diketahui dengan maraknya kasus perundungan di sekolah, kasus kekerasan siswa terhadap guru, hilangnya sopan santun dan tutur kata yang baik di lingkungan pendidikan hingga penggunaan obat-obatan terlarang serta pergaulan bebas di kalangan siswa SMP. Pendidikan karakter dianggap menjadi urgensi bersama, baik dari lingkungan keluarga, sekolah hingga masyarakat. Hal ini kemudian direspon secara cepat oleh Kepala Sekolah SMPN 1 Purwosari, Dra. Muafiah, M. Pd yang ditemui di ruangannya. 

Beliau berpendapat bahwa " Sebenarnya pendidikan karakter sudah berjalan sejak lama. Sekaligus sudah diterapkan dengan baik oleh siswa. Namun dengan adanya masa pandemi ini, semua mengalami perubahan. Pendidikan karakter yang sudah diterapkan siswa sedikit demi sedikit mengalami penurunan karena siswa mendapatkan pembelajaran secara daring, akibatnya guru tidak bisa mengawasi  siswa secara langsung."

Dengan begitu pendidikan karakter sudah selayaknya menjadi urgensi bagi seluruh lapisan masyarakat. Beliau menambahkan, "Controlling siswa menjadi berkurang ditambah lagi pengaruh lingkungan rumah siswa begitu besar.  Adanya kerja sama dengan tim mahasiswi KKN Tematik 2021 kami berharap penuh dengan program ini." Begitu jelasnya.

Rapat terbuka yang dilakukan Kepala Sekolah, Guru dan 9 mahasiswi Universitas Negeri Malang membahas rencana kerja sama kreatif dengan program penerbitan produk KKN berupa antologi cerpen mengusung tema "Memupuk Kepribadian Siswa SMP Melalui Pendidikan Karakter".

Proker KKN ini disetujui dan disambut baik oleh pihak sekolah karena dianggap dapat memperbaiki dan memperkuat pendidikan karakter lewat bacaan yang menarik.

Tanda-tanda kemerosotan moral semakin dapat dilihat di berbagai berita di media massa. Kualitas pembangunan bangsa yang seharusnya didasari oleh pendidikan karakter sebaiknya menjadi hal yang mendesak untuk ditindaklanjuti. Hal ini kemudian dibenarkan oleh Riza Kusuma, S.pd, guru Bahasa Indonesia SMPN 1 Purwosari bahwa "Pendidikan karakter saat ini sangat menurun apalagi dengan adanya pandemik Covid-19. Masyarakat terutama wali murid masih memandang bahwa ruang kelas adalah sekolah yang sesungguhnya dimana pendidikan karakter hanya dapat diperoleh melalui kelas tatap muka." Ujarnya saat ditemui secara daring oleh tim KKN Tematik Universitas Negeri Malang. Bu Riza, sapaan akrabnya kemudian menambahkan "Program kerja sama UM dan sekolah ini baik, harapannya siswa lebih luas memahami pendidikan karakter dengan metode yang lebih menyenangkan."

Urgensi moral inilah yang mendasari mahasiswi KKN Tematik Universitas Negeri Malang tergerak dalam memperbaiki karakter siswa yang menurun serta memperkuat lagi dasar-dasar pendidikan karakter siswa remaja daerah.

Fransiska Penny Peach -- Siti Nur Jannah

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun