Mohon tunggu...
SITI FATIMAH
SITI FATIMAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - Saya mahasiswa S1 Geografi, Universitas Lambung Mangkurat

Saya memiliki hobi yang sangat umum yaitu menonton, mendengarkan musik, dan bernyanyi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengelolaan dan Pemanfaatan Lahan Basah di Lingkungan Masyarakat Kalimantan Selatan

15 November 2022   20:43 Diperbarui: 15 November 2022   20:46 541
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebelum mengetahui tentang pengelolaan dan pemanfaatan lahan basah oleh warga sekitar, kita perlu tau dulu pengertian "Apa itu Lahan Basah?". Berikut simak penjelasan dan informasi tentang lahan basah.

Pengertian Lahan Basah

Lahan basah atau wetland merupakan salah satu wilayah di permukaan bumi, dengan wilayah-wilayah yang memiliki tanahnya jenuh dengan air, baik bersifat permanen (menetap) atau musiman. wilayah-wilayah itu sebagian atau seluruhnya kadang-kadang tergenai oleh lapisan air yang dangkal. Berbeda dengan perairan, lahan basah umumnya bercirikan tinggi muka air yang dangkal, dekat dengan permukaan tanah, dan memiliki jenis tumbuhan yang khas. berdasarkan sifat dan ciri-cirinya tersebut, lahan basah kerap disebut juga sebagai wilayah peralihan antara daratan dan perairan. Baik sebagai bioma ataupun ekosistem, lahan basah memiliki tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi. Maka dari itu, lahan basah mempunyai peran dan fungsi yang penting secara ekologi, ekonomi, maupun budaya. Keberadaan wetland dapat ditemukan di berbagai wilayah negara dengan bermacam iklim.

Jenis Lahan Basah

Secara umum lahan basah dikategorikan menjadi lahan basah alami dan buatan. Namun, secara spesifik jenis-jenis lahan basah lebih beragam. Berikut ini beberapa jenis lahan basah dan ciri-ciri mencakup :

  • Lahan Gambut

Lahan gambut merupakan jenis lahan basah yang terbentuk dari akumulasi bahan tanaman mati dan membusuk. Luas lahan gambut mencapai setengah luas lahan basah dunia. Jenis wetland ini menutupi 3% permukaan bumi dan lahan gambut Indonesia merupakan salah satu lahan gambut terluas di dunia.

  • Kawasan Rawa

Rawa juga termasuk jenis wetland karena wilayahnya yang selalu tergenang air sepanjang tahun dengan ketinggian air yang tidak menentu, kadang dangkal kadang pula tinggi dan cukup dalam. Rawa adalah rumah bagi berbagai macam hewan dan merupakan salah satu tempat pembersihan alam. Sayangnya, lahan basah di Sumatera dan Kalimantan saat ini banyak yang telah dikonversi menjadi perkebunan dan pertanian, sehingga konservasi lahan basah diperlukan untuk menjadi lahan basah yang berkelanjutan.

  • Hutan Mangrove

Kawasan hutan mangrove merupakan salah satu ekosistem kompleks yang dihuni oleh berbagai hewan dan tumbuhan. Hutan mangrove merupakan salah satu lahan basah yang paling umum ditemukan di daerah tropis dan subtropis. Selain itu kawasan hutan mangrove merupakan kawasan dengan keanekaragaman hayati flora dan fauna yang tinggi yang mendiami tipe lahan basah ini.

  • Lahan Basah Mineral

Lahan basah mineral adalah sebuah ekosistem yang kerap dijumpai di pinggiran sungai, terutama wilayah perairan yang mengalami pembentukan delta. Kawasan ini terbentuk dari air laut atau banjir yang menggenangi daratan dan sifatnya hanya sementara.

  • Lahan Basah Dataran Tinggi

Lahan basah dataran tinggi merupakan kawasan dengan kemampuan untuk menyimpan air dengan baik. Sumber air yang tersimpan pada lahan basah dataran tinggi adalah air hujan dan pencairan dari gletser.

  • Kawasan Riparian

Zona riparian adalah transisi antara daerah aliran sungai dan daratan. Daerah riparian dicirikan oleh campuran lingkungan perairan dan darat. Daerah riparian ini memiliki vegetasi riparian yang melimpah yang dapat beradaptasi dengan kondisi yang berbeda.

  • Lahan Basah Artik

Lahan basah Arktik ini terdiri dari tegalan, sungai, danau, dan teluk dangkal yang menutupi hampir 60% permukaan Arktik. Lahan basah Arktik penting karena merupakan habitat bagi flora dan fauna endemik, terutama hewan yang bermigrasi. Arktik juga merupakan tempat lebih dari 30 masyarakat adat yang tinggal di sana mencari nafkah. Lahan basah berguna untuk menangkap ikan, berburu, dan memanen tanaman untuk pakan ternak. Spesies lahan basah Arktik juga menyimpan karbon organik tanah dalam jumlah besar, membantu mencegah bumi mengalami perubahan iklim yang cepat.

Berikut pengelolaan lahan basah oleh  masyarakat setempat di wilayah Kalimantan Selatan :

  • Tambak Ikan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun