Oleh Siska Julia Rahman
Adegan-adegan yang ditayangkan pada drama, film, sinetron dan sejenisnya. Tanpa disadari kita telah mendukung bahkan sangat menyukainya. Misalnya adegan percintaan (pegangan tangan dan berpelukan) dan pemain yang tidak mengenakan hijab. Bahkan berkhayal untuk menjadi pemain yang memerankan adegan tersebut.
Hati-Hati lah dengan apa yang kita tonton, karena adegan yang di tayangkan merupakan informasi yang akan mewarnai pikiran, selanjutnya akan mengendalikan pemahaman kita. Jika kita sudah terbiasa dengan informasi tersebut (adegan), kita akan mulai bela walaupun adegan yang di tayangkan melanggar syariat Islam, dan akan menimbulkan rasa cinta pada pemainnya bahkan akan mencontoh gaya mereka misal gaya bicara di ikuti, mempelajari bahasanya, rambut diwarnai dan sebagainya, sehingga akan menimbulkan kepribadian baru dalam diri kita.
Tontonan yang tidak bermanfaat bagi kehidupan adalah hal yang sia-sia dan membuang waktu berharga kita. Misal pencinta K-Pop dan K-Drama, mereka rela menghabiskan waktunya untuk menonton idola atau bias nya. Sehingga tanpa disadari mereka lebih mengidolakan artis korea daripada nabi Muhammad SAW
Tak ada salahnya untuk mengidolakan seseorang, tetapi kita harus perhatikan, apakah yang kita idolakan atau sukai tersebut mengikuti sunnah nabi atau melaksanakan perintah Allah? Cinta dan benci lah kerena Allah, sebab seseorang akan bersama dengan orang yang di cintainya di akhirat kelak.
wallahu a'lam bishawab
#tugasJudul
#DiksiHatiBatch01
#MessyIkhsan
