Mohon tunggu...
Siska Dian
Siska Dian Mohon Tunggu... Lainnya - Melepas Penat

Freelancer

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Kebersamaan Nastar dan Kurma Tahun 2021

13 Mei 2021   13:02 Diperbarui: 13 Mei 2021   13:30 302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nastar dan kurma. Indozone.id

Tanggal 13 Mei 2021 menjadi tanggal spesial bagi umat beragama di Indonesia. Pada hari yang sama memperingati Kenaikan Yesus Kristus & Idul Fitri 1442 Hijriah. Keduanya memiliki satu pesan yang sama yaitu hari penuh kemenangan, sukacita dari seluruh umat. Momen untuk saling memaafkan, yang mengingatkan keberadaan kita sebagai manusia diantara sesama. Menjalin kembali tali silahturahmi yang mungkin renggang ditengah aktivitas masing-masing. 

Berada dalam toleransi dan keberagaman, momen silahturahmi menjadi bagian dari kearifan lokal masyarakat. Bagi masyarakat Non-Muslim, ini menjadi momen berkunjung dari rumah ke rumah, menghaturkan ungkapan selamat menuaikan Hari Raya Idul Fitri. Meleburkan banyak prasangka selama menjadi rekan, kawan, dan bertetangga, dalam sukacita dan tawa penuh kemenangan. 

Dilarang Mudik, Cintai Keluarga dengan tetap dirumah. Sesungguhnya pesan ini, menyimpan haru yang mendalam. Mudik bukan hanya tentang pulang dan menengok keluarga terkasih, apalagi sekedar berburu isi toples yang dirindukan. Melebur rasa kangen, dari pemburu rupiah yang mengirarkan diri Sebagai Kaum Urban, kepada Ayah, Ibu, Eyang, Pak Dhe, Bu Dhe, Om dan Tante. 

Tradisi sungkem bukan hanya sekedar bertemu, dan bertanya kabar sana-sini. Namun juga momen untuk menggengam tangan, berbicara dari hati ke hati, memohon restu untuk melangkah maju. Mengarungi waktu yang penuh dengan tanda tanya misteri. 

Parsel tak harus selalu lebaran dan natal. Merayakan Idul fitri, ditengah pandemi corona menyampaikan tanda tanya pada kita. Khususnya bagi kaum Urban, Lebih penting silahturahmi atau parselnya ? Menjadi renungan kita semua, tentang jalinan hubungan diantara lockdown dan Work From Home.  

Kurma dalam nastar, kebersamaan dalam perbedaan. Terasa legit dan menggigit, kadang terlalu manis perlu sedikit cengkeh yang pahit. Selamat Idul Fitri, Mohon maaf lahir dan batin. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun