Walau saya bukan berkebangsaan Amerika Serikat, tetapi ikut bangga atas terpilihnya pasangan Joe Biden ~ Kamala Devi Harris sebagai Presiden dan wakil Presiden Amerika Serikat periode 2021-2024.
Yang menjadi fokus perhatian saya disini adalah sosok Kamala Devi Harris sebagai wakil Presiden terpilih. Dengan latar belakang seorang pengacara dan sebagai senator Amerika Serikat dari partai Demokrat. Kamala lahir di California 20 Oktober 1964, sulung dari dua bersaudara. Ibu Shyamala Gopalan seorang peneliti kanker dari India (India-Amerika), ayah Donald Harris ekonom asal Jamaika (Afrika-Amerika). Kehidupan Kamala sendiri sangat dipengaruhi oleh sang kakek dari pihak ibu P.V Gopalan, seorang pensiunan pegawai negeri India yang memiliki pandangan progresif tentang demokrasi dan hak-hak perempuan.
Selain mewakili kaum perempuan dunia berada pada posisi prestise (dalam sejarah Amerika sebagai perempuan pertama yang menduduki posisi wakil presiden), tetapi juga sebagai keturunan Afrika - Asia. Sosok luar biasa yang memadukan kecantikan, ketegasan juga sebagai perekat ras manusia. Dengan latar belakang  jaksa, harapannya menjadi pondasi kuat dalam menjalankan rule kepemimpinan sebagai pemimpin Amerika yang otomatis akan berdampak pada hubungan kerjasama bilateral multilateral.
Kamala Harris sebagai seorang perempuan yang mampu menaklukan simpati masyarakat Amerika, khususnya pada pemilu 7 November 2020 lalu dengan mendapatkan perhatian dan dukungan besar dari rakyat Amerika, mampu mengalahkan lawannya yaitu Presiden Donald Trump.
Munculnya nama Kamala Harris di ruang publik dunia saat ini membawa dampak positif bagi kaum pejuang perempuan yang terus berupaya keras turut serta mengendalikan kehidupan dunia di bidangnya masing-masing selama ini.
Saya sebagai perempuan yang sangat menyenangi dunia/lingkungan politik tentu menjadikan inspirasi bagi saya bahwa efek positif yang ditularkan sangat besar dalam arti ruang perempuan semakin terbuka lebar. Peluang ini harus bisa dimanfaatkan oleh siapapun yang memiliki ketulusan dan ketekunan dalam berjuang untuk membangun kehidupan di negaranya masing-masing.
Peluang untuk maju dan berkembang (walau saat ini perempuan sudah bisa melakukan segalanya) dapat lebih menggerakkan pada upaya mengantisipasi/melindungi perempuan dalam segala aspek kehidupan. Mampu mengatasi dan menyikapi setiap persoalan yang muncul akibat dinamika kehidupan yang terus berubah. Dengan membuat sistem/model/konsep yang menjadi kebijakan yang memberi motivasi bagi perempuan dalam membentuk keluarga yang berkualitas.
Bagi perempuan di dunia politik, kualitas keluarga menjadi hal penting walau tidak mudah. Keluarga sebagai cara untuk mengimbangi antara persepsi ketangguhan dan kelembutan. Â Perjuangan perempuan secara umum cukup berat karena selain fokus tanggung jawab pendampingan tumbuh kembang anak, energi dibutuhkan untuk fokus pada hal yang ingin dicapai selain harus berhadapan dengan kaum pria sebagai partner kerja yang mungkin merasa peluang mereka menjadi berkurang karena kehadiran perempuan tanpa bermaksud untuk antipati pada kaum pria. Sebagai perempuan yang kodratnya lemah secara fisik, kehadiran Kamala Harris di ruang publik internasional menjadi sumber energi baru.
Semoga di masa kepemimpinan Kamala Harris kebijakan-kebijakan luar negeri Amerika mengakomodir kemajuan bagi perjuangan kaum perempuan di dunia. Khusus pada negara-negara Afrika, Asia, Asia Tenggara banyak pejuang perempuan yang harus muncul secara global namun sering terhalang oleh culture di negara masing-masing. Semoga kemunculan Kamala Harris menguatkan spirit dan menularkan lebih luas kepada kaum perempuan di dunia untuk dapat mengambil peran penting pada level strategis.
Di mulainya momen baik di babak baru ini oleh kepemimpinan Presiden Amerika di bawah kendali Biden dan Harris, semoga dapat memberikan warna lebih cerah dan lebih segar bagi kehidupaan dunia. Indonesia khususnya sangat optimis untuk bisa menjalin hubungan baik yang lebih kuat dan menguntungkan dalam hubungan kerjasama dengan Amerika Serikat.
Congratulations, selamat kepada Joe Biden ~ Kamala Harris yang hari ini (Rabu, 20 Januari 2021) dilantik sebagai Presiden dan wakil Presiden Amerika, telah mendapatkan kepercayaan besar dari rakyat Amerika. Harapan besar kehidupan dunia menjadi lebih tertata baik/terkontrol, penuh kedamaian dan  penuh rasa persahabatan dengan negara di dunia untuk mewujudkan kehidupan manusia lebih bermutu.
Jakarta, 20.01.2021
Dr. SusiLawati MA., M.Han
