Mohon tunggu...
Inovasi

Aquaponik sebagai Solusi Lahan Sempit

15 Mei 2019   10:00 Diperbarui: 15 Mei 2019   10:17 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untuk yang berniat belajar bagaimana berbudidaya tanaman Aquaponik bisa tang ke Kuntum Fram Fild  yang berada di Jl.Tajur di Kota Bogor.  Taman Aquaponik atau Aquacultur adalah tanaman yang berbeda dengan hidroponik, karena tanaman ini adalah tanaman yang tidak hanya menggunakan air daam proses pertumbuhannya tetapi juga menggunakan kotoran dari ikan, selain itu juga komponen yangi gunakan untuk menanam juga berbeda. 

Untuk tanaman hidroponik biasanya menggunakan paralon sebagai komponennya tetapi berbeda dengan aquaponik, aquaponik menggunakan aquarium yang berisi ikan didalammnya dan kotoran ikan tersebut yang membantu pertumbuhan tanaman. 

Hal ini menjadikan tidak perlu luasnya lahan yang dibutuhkan bagi setiap penmbudidaya tanaman ini. Hanya menggunakan aquarium yang berisi ikan dan kemudian di beri sterofoam untuk penopang tumbuhannya.

Untuk proses menanamannya ada beberapa hal yang harus dilakukan. Tahap yang pertama, merupakan tahap penyemaian bibit. Dimana bibit sawi yang sudah di sediakan di sebarkan kedalam bak besar yang berisikan tanahdan pupuk, kurang lebih bibitnya selebar telapak tangan, setelah bibit itu disebarkan ke dalam bak tersebut, kemudian kita siram menggunakan air dan di tunggu kurang lebih 2 minggu. Setelah bibit tersebut berusia dua minggu barulah kita ke tahap selanjutnya. Yaitu tahap ke dua, yang merupakan tahap penggulingan serabut. 

Bibit yang sudah berusia 2 minggu di cabut sampai akarnya dan dikumpulkan kedalam ember yang berisi air, setelah terkumpul lumayan banyak bibit tersebut kemudian di selimuti dengan serabut akar pohon pada bagian akarnya dan di masukan dengan rapi ke dalam pot -- pot hitam kecil. Setelah terkemas kedalam beberapa pot kecil barulah pot -- pot tersebut ke tahap selanjutnya. 

Yaitu tahap ke 3 tahap memasukan tanaman ke aquarium. Sebelum itu sediakan sterofoam yang berlubang yang ujurannya sama dengan diameter pot -- pot yang digunakan tadi, setelah itu sterofoam di letakan di atas aquarium yang sudah diisi dengan air dan ikan, dan biarkan sterofoam mengambang serta usahakan air aquarium terus menyala agar ikan -- ikan didalamnya juga merasa tetap tenang. Setelah semua hal tersebut siap, barulah pot -- pot tadi di susun ke dalam lubang-lubang sterofoam yang sudah di sediakan.

Setelah semuanya selesai kemudian kita tunggu selama 4minggu untuk mulai memanennya. Tanaman aquaponik sangat gampang untuk dilakukan karena selain tidak membutuhkan lahan yang besar juga tidak sulit untuk selalu memberikannya pupuk. Tanaman ini mendapatkan adupan makanan dari kotoran ikan yang ada di dalam akuariumnya. Selain itu juga taman ini tidak merepotkan bagi pemeliharanya karena tidak takut untuk lupa meniram tanaman.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun