Malang. Corona Virus Disease (COVID-19) merupakan sebuah virus baru yang pertama kali muncul di akhir tahun 2019. Penyebaran virus ini sangat masif sehingga hanya membutuhkan waktu satu bulan sejak awal kemunculannya kemudian virus ini dapat tersebar di hampir seluruh dunia.Â
Indikasi utama penyebaran Covid-19 adalah melalui droplet ketika bersin. Sejalan dengan hal tersebut, pada tanggal 6 April 2020, World Health Organization (WHO) telah menyampaikan anjuran mengenai penggunaan masker. Anjuran tersebut diberlakukan di wilayah-wilayah yang telah terpapar kasus COVID-19. Penggunaan masker sendiri diharapkan dapat mencegah penyebaran virus Covid-19.
Menanggapi peraturan tersebut, Mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) yang tengah menempuh Kuliah Kerja Nyata (KKN) memiliki upaya untuk berpartisipasi dalam pencegahan penyebaran virus Covid-19 dengan cara membagikan handsanitizer dan masker secara gratis kepada warga Desa Sukoanyar. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Selasa, 30 Juni 2020.Â
Masker dan Handsanitizer yang telah tersedia dibagikan untuk 8 RW yang berada di Desa Sukoanyar. Masing-masing RW mendapat 31 botol handsanitizer 100 ml dan 5 kemasan plastik masker kain yang 1 plastik berisi sekitar 23-24 masker. Masker dan handsanitizer tersebut diberikan kepada masing-masing Ketua RW yang kemudian akan dibagikan kepada warga yang membutuhkan.
Pembagian masker dan handsanitizer kepada warga Desa Sukoanyar bertujuan untuk mencegah penularan Covid-19. Selain itu mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) juga mengajak warga setempat agar senantiasa mematuhi protocol kesehatan dengan memakai masker jika keluar rumah serta membawa dan menggunakan handsanittizer bila diperlukan. Kegiatan pembagian masker dan handsanitizer tersebut berjalan lancar hingga akhir kegiatan.
