Di zaman yang semakin modern seperti saat ini Ilmu Pengetahuan dan Teknologi berkembang sangat pesat, tak bisa di pungkiri hal tersebut mempengaruhi seluruh aspek kehidupan, tidak terlepas juga dengan aspek ekonomi dimana dengan adanya kemajuan teknologi, Transaksi ajula beli tidak harus melibatkan penjual dan pembeli yang harus bertatapan, namun dunia Online sudah menjadi dimensi penghubung diantara keduanya, mulai dari kebutuhan pokok samapai kebutuhan mewah
Electronic Comercial menjadi salah satu wadah perdagangan yang dilakukan secara elektronik atau sering di sebut dengan E-Commerce , adapun pengertian E-Commerce  secara umum yaitu aktivitas penggunaan teknologi Informasi dan Komunikasi pengolahan digital dalam melakukan transaksi bisnis yang meliputi penyebaran, penjualan, pembelian, Pemasaran produk. Secara sederhana E-Commerce dapat di artikan sebagai aktivitas jual beli yang pembayaran nya melalui transfer dana yang dihubungkan melalui media elektronik dan Internet.
Selain menyediakan penjualan produk, E-Commerce juga menyediakan pelayanan jasa, Selain jenis  Produk komponen lain dalam E-Commerce ada juga komponenen penunjang lain nya seperti  Tempat penjualan produk , dimana website menjadi wadah untuk Online Shop baik itu penyedia barang ataupun jasa . Dalam proses E-Commerce ada banyak cara yang di gunakan penjual dan pembeli dalam mengirim dan menerima pesanana, contohnya ketika menerima pesanan banyak memamfaatkan email, telepon, chatting, dan SMS. Metode pengiriman barang diantaranya menggunkan jasa jasa pengiriman seperti JNE, JNT, Ninja Expres, Si Cepat, dan lain sebagai nya. Adapun metode pembayran yang digunakan b isa berupa transfer via Bank, aplikasi DANA, ataupun COD ( Bayar ketika barang sampai )
 Dalam sudut pandang ekonomi dan bisnis E-Commerce memberikan banyak sekali mamafaat baik itu untuk pengusaha ataupun konsumen
Adapun Mamfaat adanya E-Commerce bagi pengusaha yaitu
- Jangkauan Pemasaran Yang lebih luas, Dimana para pengusaha Online mampu menjangkau konsumen di seluruh penjuru Indonesia bahkan samapai ke manca negara karena pada bisnis E-Commerce tidak terbatas oleh letak geografis itu bermakna konsumen dimana pundan kapan pun dapat melakukan transaksi
- Jam buka toko non stop, Etalase yang digunakan untuk menjajalakan produk di E-Commerce yaitu berupa website atau platform tertentu, Jadi sistem tersebut bisa dibuka kapan pun sepanjang waktu tanpa ada istilah Toko Tutup.
- Biaya Operasional leboh murah, Selain tidak perlu menyewa tempat untuk toko fisik, penjualana melalui E-Commerce juga menghemat pengeluaran untuk karywan penjaga toko karena penjual bisa mengendalikan tokonya hanya dengan satu sentuhan  layar
- Biaya Promosi lebi murah, Penjual bisa melakukan pemasaran dnegan menggunakan layanan pemasaran Online yang hanya membutuhkan biaya murah ketimbang cara pemasaran konvensioanal
Selain manfaat bagi pengusaha yang telah di sebutkan diatas E-Commerce juga memberikan mamfaat untuk para konsumen diantaranya :
- Mengefefiensikan waktu, Para ibu ibu dan Wanita yang dominan suka berbelanja dewasa ini lebih memilih untuk berselancar di dunia maya  ketimbang mengunjugi toko toko fisik hal tersebut disebabkan karena mereka mampu mengerjakan pekerjaan lain disamping berbelanja seperti mengurus rumah atau pun bekerja
- Harga Cenderung lebih murah, Biaya operasional yang lebih murah dalam penjulan online juga berakibat pada harga yang ditawarkan juga lebih murah dibangding toko fisik.
- Menghemat Pengeluaran, Ketika kita berbelanja dengan mengunjungi toko fisik maka, uang yang dikelurakan selain harga produk juga ada uang tarnspot, PPN, uang jajan dan pengeluaran pengeluaran tak terduga lain nya, maka denagn berbelanja Online kita hanya perlu membayar ongkos kirim saja.
Segala sesuatu mempunyai kelebihan dan kekurangan, begitu juga dengan E-Commerce selain bnayak nya mamfaat yang diseubtkan diatas kelemahan dari E-Commerce juga tidak dapat dielakan yaitu seperti
- Penipuan, baik itu oleh penjual maupun pembeli Penipuan yang dilakukan oleh penjual meliputi barang yang tidak dikirim tetapi uang sudah di transfer, produk yang tidak sesuai dengan deskripsi, dan lain sebagai nya, Adapun penipuan yang dilakukan oleh pemneli yaitu tidak mau membayar saat barang datang, yang mengakibtakan kerugian untuk penjual
Namun mamafaat yang ditimbulkan jauh lebih bayak disbanding dengan kekurangan nya, hal tersebut dibuktikan dengan menjamur nya toko toko online, E-Commerce, dan market place yang mengakibatkan perputaran uang yang pantastis. Indonesia menyebuitkan bahwa di tahun 2019 jumlah transaksi E-Commerce mencapai Rp 11 trliun. Bahkan nilai pasar E-Commerce ditaksir mencapai sekitar Rp 910 triliun ditahun 2022.
 Hasil riset yang dilakukan oleh Tempo menemukan bahwa E-Commerce yang paling sering digunakna dan populer yaitu Tokopedia dan Shopee, hal itu disebabkan karena kedua market place tersebut paling sering di kunjungi .
Ekonom Indef Bhima Yudhistira menengaskan " Peran E-Commerce dalam mendorong perkeonomian tidak bisa di naifkan meskipun kontribusinya masih kecil. Hasil riset Indef pada tahun 2018 menunjukan bahwa keberadaan E-Commerce mendorong pertumbuhan ekonomi sebesar 0,71 %.
Peningkatan tersebut disebabkan ERA revolusi Industri 4.0 yang mengubah prilaku masyarakat dalam berbelanja, masyarakat lebih memilih pola praktis dan cepat disbanding pola konvensioanal saat pejual dan pe,beli harus berhadapan langsung.Â
