Mohon tunggu...
Sindi NurMaulida
Sindi NurMaulida Mohon Tunggu... Lainnya - Semangat untuk terus hidup

PAI A2 2019 IAIN Jember

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan Multikulturalisme, Sekolah dalam Membangun Isklusifitas dan Toleransi

2 November 2020   16:45 Diperbarui: 2 November 2020   16:58 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Oleh : 

Sindi Nur Maulida

T20191072 /PAI A2 

Bangsa Indonesia adalah bangsa yang beraneka ragam kebudayaannya. Hal itu terlihat melalui banyaknya sumber daya manusia yang terpancar dari dalam bumi. Mulai dari suku, agama, adat istiadat, budaya, pendidikan, dll,  semua menjadi satu kesatuan yang ada di Indonesia.

 Meskipun Indonesia beraneka ragam budaya, hal itu tidak menjadikan perpecahan antara kelompok yang satu dengan yang lain. Bangsa Indonesia juga dikenal sebagai bangsa multikultural karena masyarakatnya terdiri dari berbagai latar belakang budaya. Bangsa Indonesia juga dikenal akan pendidikannya. Karena pendidikan merupakan wadah untuk menjalin relasi atau hubungan antara individu dengan masyarakat dan lingkungan sekitarnya.

Adapun pengertian dari multikulturalisme yaitu satu sudut pandang untuk melihat kehidupan manusia yang penuh dengan keberagaman dan bagaimana merespon keberagaman tersebut. Dalam multikulturalisme, keanekaragaman bukan sebagai ancaman, bukan kerugian dan bukan pula sebuah ancaman melainkan sebagai suatu kekayaan untuk meemperindah kehidupan. Perbedaan-perbedaan baik suku, agama, budaya dan ras ditempatkan dalam posisi yang sama dan mempunyai hak yang sama. 

Adanya perbedaan menandakan bahwa bangsa kita kaya akan segala kebudayaannya. Kebudayaan perlu untuk dilestarikan dan dijunjung tinggi oleh segenap masyakat. Sesuai dengan kutipan oleh salah satu tokoh Lenaga Saburo yang menyatakan bahwa kebudayaan dalam arti sempit yitu suatu  ilmu pengetahuan, sistem kepercayaan dan seni dalam masyarakat.

Sedangkan  istilah pendidikan berasal dari Yunani yaitu paedagogie yang akar katanya pais yang berarti anak dan again yang artinya bimbingan. Jadi paedagogie berarti bimbingan yang diberikan kepada anak. Sehingga pendidikan dapat diartikan sebagai bimbingan yang diberikan kepada anak sejak usia dini. Pendidikan diberikan anak sejak dini, agar anak bisa memiliki moral dan kepribadian yang baik untuk kehidupan yang akan datang. Pendidikan tidak pernah lepas dari peran lingkungan disekitar, baik keluarga, masyrakat,sekolah,dll. 

Sehingga dapat disimpulkan bahwa pendidikan multikultural yaitu semua individu tanpa memandang gender, kelas sosial, etnis, ras, atau budaya harus memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dalam dunia pendidikan. Pendidikan multikultural sebenarnya sangat memanusiakan manusia karena memandang semua manusia setara, dapat bekerja sama, dan saling meghormti walaupun berbeda budaya.

Dalam dunia pendidikan khususnya sekolah sangat penting untuk diutamakan. Karena generasi bangsa dapat tercipta baik jika lingkungan disekitrnya mampu memberikan dampak baik, salah satunya lingkungan sekolah. Sekolah berasal dari bahasa latin yaitu skhole, scola, dan schola yang berarti waktu luang. 

Maksud dari waktu luang adalah seorang individu mempunyai waktu tak terbatas dalam beraktivitas. Semisal dalam hal mengamati. Individu mempunyai waktu tak terbatas untuk mengamati apa yang terjadi disekelilingnya dan apa yang berlangsung dalam dirinya. kolah bukan hanya tempat untuk memperoleh ilmu dan informasi sebanyak-banyaknya, tetapi lebih dari itu, sekolah adalah tempat bagi pendidik dan peserta didik untuk sama-sama belajar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun