Halo readers !👋 Senang sekali bisa berbagi cerita dengan kalian✨
Perkenalkan saya adalah salah satu mahasiswi Analisis Kimia dari IPB University . Saat ini, saya baru menginjak semester 5 , sebuah fase di mana perkuliahan mulai terasa lebih intens dan praktikum semakin mendalam. Rasanya baru kemarin memakai jas lab pertama kali, dan sekarang sudah harus bergelut dengan instrumen canggih dan data yang kompleks!
Memilih program studi Analisis Kimia di IPB University adalah keputusan yang menarik. Meskipun IPB dikenal sebagai kampus pertanian, Analisis Kimia di sini menawarkan perspektif yang luas, tidak hanya terbatas pada penerapan pangan dan pertanian, tetapi juga industri, lingkungan, dan kesehatan. Kami berusaha menjadi ahli kimia yang terampil dalam pengujian, pengukuran, dan interpretasi data , baik itu kualitatif maupun kuantitatif, menggunakan berbagai metode dan instrumentasi modern. Setiap hari di kampus adalah petualangan, dari titrasi manual yang membutuhkan ketelitian ekstra hingga penggunaan alat-alat berteknologi tinggi seperti Spektrofotometer, Kromatografi Gas (GC), atau Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (HPLC) .
Tentu saja sama seperti setiap prodi, Analisis Kimia mempunyai sisi yang sangat saya sukai dan sisi yang menjadi tantangan. Kelebihan Analisis kimia dari sisi positifnya yakni, kami lulusan yang sangat siap kerja karena fokus utama prodi ini adalah keterampilan laboratorium dan pengoperasian instrumen. Ini adalah bekal utama di dunia industri dan penelitian. Ilmu yang dipelajari sangat aplikatif di berbagai bidang---farmasi, makanan, lingkungan, kosmetik, energi, dll. Ini membuat pilihan karier menjadi sangat luas dan tidak monoton. Praktikum dan tugas di sini melatih kemampuan berpikir logis dan sistematis. Kami tidak hanya melakukan, tapi juga harus memahami mengapa dan bagaimana suatu hasil diperoleh, serta mencari solusi jika ada masalah dengan sampel atau instrumen. Kurangnya Analisis Kimia dari sisi tantangan menurut mahasiswi yakni, dalam analisis kimia, kesalahan kecil bisa mengubah hasil secara signifikan. Hal ini menuntut konsentrasi dan ketelitian yang sangat tinggi , yang terkadang bisa melelahkan, terutama saat praktikum yang panjang. Meskipun fokus pada praktikum, dasar-dasar teori kimia (seperti Kimia Fisika, Kimia Analitik, dan Kimia Organik) harus dikuasai dengan baik. Kombinasi antara teori yang berat dan praktikum yang menuntut sering kali membuat jadwal perkuliahan terasa sangat padat. Meskipun menjadi ahli instrumen adalah keunggulan, prodi ini juga mengajarkan bahwa biaya peralatan laboratorium modern itu mahal. Seringkali, keterbatasan alat atau bahan kimia bisa menjadi tantangan dalam proses belajar dan penelitian.
• Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi: Bekerja di lab independen yang melayani berbagai klien, seperti Sucofindo atau laboratorium penguji lingkungan , yang menjanjikan semakin penting seiring meningkatnya kesadaran akan isu lingkungan.
• Penelitian dan Pengembangan (R&D): Terlibat dalam inovasi produk baru atau penemuan metode analisis yang lebih efisien di perusahaan kosmetik, pangan, atau lembaga penelitian.
• Forensik dan Kesehatan: Menganalisis sampel biologi, obat-obatan, atau bukti di laboratorium forensik atau rumah sakit.
• Kepatuhan Regulasi dan Standar: Meninjau perusahaan untuk mematuhi peraturan pemerintah terkait bahan kimia berbahaya, limbah, atau standar pangan (BPOM).
Dengan perkembangan teknologi analis kimia di masa depan akan semakin berinteraksi dengan teknologi digital, ilmu data , dan otomatisasi. Kami tidak hanya akan mengoperasikan alat, tetapi juga menganalisis data besar dari hasil pengujian untuk membuat keputusan yang lebih akurat.
Singkatnya, selama masih ada produk yang perlu dijamin kualitasnya, lingkungan yang perlu pemantauan, dan masalah ilmiah yang perlu dipecahkan, peran analisis kimia akan tetap penting.
Jadi, bagi kalian yang tertarik dengan dunia laboratorium, tantangan ilmiah, dan pekerjaan yang membutuhkan ketelitian tinggi, Analisis Kimia adalah jalan yang sangat menarik untuk dilalui! Sampai jumpa di laboratorium!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI