Mohon tunggu...
Yai Baelah
Yai Baelah Mohon Tunggu... Pengacara - (Advokat Sibawaihi)

Sang Pendosa berkata; "Saat terbaik dalam hidup ini bukanlah ketika kita berhasil hidup dengan baik, tapi saat terbaik adalah ketika kita berhasil mati dengan baik"

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Mengingat(kan) Diri

30 Januari 2021   09:34 Diperbarui: 30 Januari 2021   10:07 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokpri-facebook Yai Baelah

Luangkan sedikit waktu, hitunglah berapa banyak salah dan dosa.

 Itulah catatanku pada 30 Januari 2018.  

Lalu kutemukan catatanku pada masa dan lembaran yang lain.


Keramaian dunia yang penuh kasak-kusuk akan menjadikan jiwa ini sibuk
Hilangkan sadar bagai menghisap serbuk shabu yang bikin mabuk
Raga mengambang oleh puji dan puja yang akan membuat diri lupa
Hampahlah rasa dalam celah pada dada akibat caci dan cela yang bikin lelah

;

Pada akhirnya...
Kau harus berubah...
Jangan terus larut dalam harapan yang hampa
Tinggalkanlah...
Puji dan puja itu bikin lelah
Berhentilah...
Kembalilah...
Beharap kepada Nya saja
Lupakanlah...
Segala riak dan goda, itu kamuflase saja
Bagai fatamorgana, tak bisa dijangkau, apalagi diraba
Itu akan membuat mu semakin haus saja
Kini.... menjauhlah...pergilah....

dokpri-facebook Yai Baelah
dokpri-facebook Yai Baelah
Ya, itulah tekadku. Ingin "menyepi" dari dulu, hendak menghindari "keramaian". Berhenti menulis, mengurangi bicara, sembari banyak membaca dan mendengar, agar aku bisa berbuat yang benar dengan benar.

Well(eeh)...  ternyata hari ini masih saja diriku berkoar-koar, padahal  diri ini masih terlantar, terabaikan, tak terperhatikan, lalai membersihkan kotoran yang berlumuran di tubuh ini, tubuh yang semakin kurus dan hitam. Hanya sibuk memperhatikan salah dan dosa orang lain. Habis waktuku buat mereka, sementara diri ini sudah beranjak tua.

Tapi tak apalah.   Sesekali ku menulis.  Sedikit saja.  Sekedar melepas kerinduan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun