Mohon tunggu...
Rachmat Ariyanto
Rachmat Ariyanto Mohon Tunggu... Politisi - Tidak Hitam Putih

Kepala BPPM-DA Partai Demokrat Provinsi DKI Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Cerita "Sedulure Rachmat"... Mas Didi 3S!

25 Juli 2018   20:20 Diperbarui: 25 Juli 2018   20:21 521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tak lama lagi umat Islam akan memasuki musim haji, salah satu dari rukun Islam yang wajib dilaksanakan jika mampu. Melalui tulisan ini Mamat mengucapkan selamat bagi para calon jamaah haji, selamat menjadi tamu Allah, semoga mendapatkan ampunan Nya dan menjadi haji yang mabrur. Aamiin ya Rab.

Diantara sekian banyak calon jemaah haji tahun ini, Insya Allah ada Sedulure Rachmat yang alhamdulillah Allah beri kemuliaan dan kesempatan kepadanya untuk bergabung bersama jutaan Hamba Allah lainnya. Beliau bernama Rahmadi BS, dan Mamat biasa menyapanya Mas Didi. Awalnya Mamat mengira BS adalah akronim dari Banyak Siasat namun ternyata itu adalah Budi Sulistyo

Rahmadi Budi Sulistyo. Mungkin karena sama-sama memiliki lafal nama Rahmat membuat kami mudah akrab satu sama lain. Belum lama Mamat mengenalnya. Komunikasi awal kami terjalin karena Mas Didi adalah orang dekat Ibu DAW (Ketua DPC PD JakTim & Angg DPR RI F-Demokrat). Proses transfer Mamat dari Sekretaris Komisi Pemenangan Pemilu Daerah DPD DKI Jakarta kepada Sekretaris DPC Jakarta Timur menjadi sebab akhirnya Mamat dan Mas Didi saling mengenal lebih dalam.

Berbicara mengenai figur dan karakter dapat dikatakan pribadi Mas Didi adalah tipologi masyarakat Jawa. Pembawaannya tenang, pandai dalam menyenangkan orang, selalu rapi, klimis & harum semerbak mewangi sepanjang hari. Kurang lebih Mas Didi memiliki mental dan karakter ningrat, keluarga raja pada keraton di Jawa. Dengan karakternya ini mas Didi merupakan seorang komunikator handal. Berbekal keahlian dalam berkomunikasi Mas Didi kerap mencapai maksud dan tujuan dengan modal kecakapan oral, dan Mamat merupakan salah satu korban kepiawaian komunikasinya.

Berdasarkan pengalaman, Mas Didi kerap mengeksplorasi lawan bicara untuk mengungkapkan pikir dan rasa, ia selalu mampu menggali perasaan dan pikiran terdalam untuk kemudian diungkapkan dalam baris-baris kata. Memperhatikan dengan tatapan penuh keingintahuan dan minat tinggi sebenarnya mas Didi tengah mencatat serta mencari kata-kata kunci untuk mematahkan argumen serta membelokkan pikiran lawan bicara pada keinginannya, sekali lagi sungguh model komunikasi tingkat tinggi. Mungkin ini merupakan hasil pendidikannya sebagai seorang lulusan Sarjana Hukum di Universitas Udayana Bali dan Universitas Gajah Mada Yogyakarta .

Demokrat S14P, Dapil V Rahmadi 3S
Demokrat S14P, Dapil V Rahmadi 3S
Prestasinya dalam dunia politik tak bisa dianggap enteng, mas Didi menghantarkan Ibu Hj, Dwi Astuti Wulandari, B.Com sebagai anggota DPR RI periode 2014-2019. 

Pada saat pemilu 2014 Mas Didi adalah Ketua tim Sukses beliau. Meskipun keberhasilan itu menurutnya masih menyisakan memori kejutan. 

Sebagai seorang mantan profesional di beberapa perusahaan Mas Didi dapat dikatakan minim pengetahuan tentang politik. Katanya modal utama hanya keyakinan bahwa hasil tidak akan pernah mengkhianati proses, sehingga setiap proses yang dilaluinya sebagai ketua tim sukses diupayakan semaksimal mungkin dan sebenar-benarnya. Dan hasilnya 1 kursi DPR RI Jakarta Timur dari Partai Demokrat miliki DAW dimana Mas Didi merupakan salah satu tokoh kunci kemenangan.         

Ketika Ibu DAW menerima amanah sebagai Ketua DPC JakTim, Mas Didi-pun dapat tugas untuk menduduki posisi sebagai Ketua Komisi Pemenangan Pemilu Daerah bersama-sama dengan Mamat dalam satu kepengurusan di DPC Jak-Tim. Dari sekian banyak rekan pengurus, Mas Didi adalah kawan berdiskusi yang asyik. Beliau memiliki pengetahuan dan wawasan yang cukup luas tentang masalah sosial kemasyarakatan dan politik pemerintahan. Mungkin faktor pekerjaan sebagai tenaga ahli Ibu DAW di DPR yang menyebabkan ilmunya begitu dalam.

Bersama Mas Didi dan rekan-rekan pengurus DPC Jak-Tim lainnya kami bersama-sama menjalankan mesin partai diwilayah Jakarta Timur, agar dapat meraih sebanyak-banyaknya hati rakyat untuk mempercayakan aspirasi mereka diwakili kader-kader partai Demokrat. 

Dan sebagai komandan KPPD Mas Didi memiliki strategi dan taktik yang Mamat yakini akan mampu menggerakkan mesin partai berlari memberi support pada masing-masing caleg di 3 dapil (IV, V & VI). Para caleg hanya perlu menjelaskan dan mempersuasi masyarakat tentang siapa dan apa serta bagaimana dirinya, karena kampanye kepartaian untuk menjelaskan partai demokrat beserta issu dan figur yang menjadi pesan utama akan dikerjakan oleh struktur partai.

img-20180721-wa0005-5b587753d1962e77456cf762.jpg
img-20180721-wa0005-5b587753d1962e77456cf762.jpg
Dalam menghadapi pemilu 2019, Mas Didi menjadi salah satu kader terbaik yang ditawarkan partai Demokrat kepada masyarakat Jakarta Timur (Dapil V Kecamatan Jatinegara, Duren Sawit & Kramat Jati) sebagai Calon Anggota DPRD DKI Jakarta. Dengan nomer urut 3 (Rahmadi 3S), Mas Didi akan menguji strategi komunikasinya dan menjual gagasannya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun