Mohon tunggu...
shinta ayuliani
shinta ayuliani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pychology'20

Halo! Saya Sinta Ayuliani, Mahasiswa Psikologi dari Bandung, Jawa Barat. Kepribadia yang ceria membuat saya tidak pernah bosan untuk belajar banyak hal.

Selanjutnya

Tutup

Love

Ternyata Ini Faktor Sebenarnya Kamu Susah Move On!

2 Mei 2021   17:45 Diperbarui: 2 Mei 2021   18:35 648
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Sumber: Suara.com

Apakah kamu termasuk golongan orang yang susah move on?

Masing-masing orang memiliki jangka waktu yang berbeda untuk mengatasi patah hatinya sehingga mereka bisa move on dan melanjutkan kehidupanya. Dari waktu ke waktu, dari banyaknya tangis walau tanpa air mata, move on adalah salah satu pengalaman tersulit yang dialami banyak orang. Lantas sebenarnya butuh waktu berapa lama untuk seseorang dapat move on dari mantan kekasihnya pada umumnya?


Sebuah penemuan dari Monmouth University di New Jersey mengungkapkan bahwa butuh 11 minggu bagi seseorang untuk melihat sisi positif dari perpisahan. Setelah dapat melihat titik cerah dari sebuah perpisahan, proses move on seseorang akan lebih mudah untuk dijalani selanjutnya.

Namun, tidak semua orang dapat menjalani proses move on hanya dalam waktu yang sebentar.

Penelitian ini dirilis oleh US Magazine, The Journal of Positive Psychology. Penemuan yang diteliti oleh Gary Lewandowski dan Nicole Bizzoco itu pun menemukan bahwa seseorang butuh 6 bulan untuk move on setelah patah hati.

Mengapa perpisahan menjadi hal yang paling sulit untuk kita lupakan? Apa yang mendasari seseorang sulit untuk move on?

Karena pada dasarnya otak manusia yang menjadi pengendali dari segala aktivitas yang terjadi di dalam tubuh kita. Salah satunya yaitu Memori atau ingatan. Memori atau ingatan ialah kekuatan jiwa untuk menerima, menyimpan dan mereproduksikan kesan-kesan. Tiga unsur dalam perbuatan ingatan yaitu menerima kesan-kesan, menyimpan dan mereproduksikan.

Salah satu faktor yang memengaruhi daya kerja ingatan adalah emosi. Dalam hal ini seseorang akan mengingat sesuatu lebih baik, apabila peristiwa-peristiwa itu menyentuh perasaan-perasaan, sedangkan kejadian yang tidak menyentuh emosi diabaikan saja. 

Oleh karena itu, seseorang sulit move on dan melupakan hal seperti perpisahan akibat kesan yang diberikan terlalu menyentuh emosi. Tidak jarang pula kenangan tentang mantan kekasih sering kali diingat tanpa aba-aba, membuat kita menjadi 6× lipat kesulitan.

Manusia sebenarnya dapat mengetahui saat yang tepat menghapus kenangan buruk secara permanen. Membuat fokus dan goals terhadap pengembangan diri sendiri adalah cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi susah move on. Menghapus kenangan buruk akan lebih mudah dilakukan jika kamu menimpanya dengan kenangan baru yang memberi kesan baik untuk kamu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun