Siapa yang tidak mengenal majalah Bobo? Majalah dengan kelinci bewarna biru dan berkaus merah sebagai maskotnya itu tentu tak asing lagi bagi kita, anak-anak Indonesia. Majalah yang terbit sejak 45 tahun yang lalu tersebut merupakan satu dari sekian majalah anak yang populer di Indonesia. Majalah Bobo memuat beragam tulisan edukatif yang dikemas secara ringan dan menarik untuk dibaca.
Tahukah, kalian bahwa saat ini majalah Bobo dapat dikonsumsi dalam bentuk yang berbeda?
Tepat pada ulang tahunnya yang ke-44, Bobo meluncurkan sebuah situs web resmi bernama Bobo.id. Situs ini diharapkan dapat menjadi media yang menghibur sekaligus mendidik karakter anak Indonesia.
Dengan bentuk yang sama sekali berbeda dengan sebelumnya, apakah Bobo.id tergolong sebagai media baru? Mari kita bedah satu per satu dengan menggunakan 6 karakteristik media baru!
1. Digital
Situs web Bobo.id merupakan hasil digitalisasi yang dilakukan oleh majalah Bobo. Situs ini berada dalam jaringan yang hanya dapat diakses melalui ponsel pintar, personal computer, laptop, atau perangkat lainnya yang terhubung dengan internet. Â
2. Interactivity
Media baru memberi kesempatan kepada khalayak untuk berpartisipasi secara aktif. Partisipasi tersebut dapat berupa penyampaian opini dan/atau pembuatan konten tertentu. Dalam hal interaktivitas, situs web Bobo.id menyediakan kolom komentar pada bagian akhir suatu konten. Melalui kolom komentar tersebut, khalayak dapat menyampaikan pikiran atau perasaannya terhadap tulisan yang dibacanya.