Mohon tunggu...
Shanaya RifianaDewi
Shanaya RifianaDewi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Hello!

Bio

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mahasiswa Undip Ajak Warga Sekitar Kompak Tangani Covid-19, Bagaimana Caranya?

30 Juli 2021   20:37 Diperbarui: 30 Juli 2021   21:33 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bintara,  (30/07/2021). Sejak ditetapkan sebagai pandemi di tahun 2020, pemerintah Indonesia mulai dari pusat sampai daerah terus bahu-membahu dalam memulihkan Indonesia pasca dihantam hampir di segala aspek. Berbagai upaya telah dilakukan pemerintah Indonesia dalam menangani pandemi Covid-19.

Namun, bak peribahasa bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh, yang memiliki makna sesuatu akan berhasil apabila dikerjakan bersama-sama, keberhasilan dalam upaya penanganan Covid-19 ini juga sangat tergantung dengan peran masyarakat. Butuh kerja sama semua perangkat mulai dari RT, RW sampai Desa agar kebijakan dan langkah yang diambil pemerintah dalam menangani Covid-19 ini tidak berakhir sia-sia.

Melalui program “Di Sekitarku.” Yang diusung oleh Shanaya Rifiana, salah satu mahasiswi jurusan Ekonomi Islam angkatan 2018 yang tengah melaksanakan kegiatan KKN tim II tahun 2021 Universitas Diponegoro menjadi salah satu upaya mengajak warga di perumahan Bintara Alam Permai, tempat tinggalnya, untuk kompak dalam menangani Covid-19.

Kegiatan yang dilakukan pun beragam, antara lain dengan menggandeng pemilik UMKM jamu untuk membantu pemulihan keluarga yang terpapar. Minuman olahan rempah itu dikenal memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah meningkatkan daya tahan tubuh. Sebagai bentuk kepedulian dengan warga sekitar, pemilik membagikan jamu yang dibuatnya sendiri secara gratis kepada keluarga yang tengah menjalani isolasi mandiri di rumah akibat positif Covid-19.

Kegiatan lain yang dilakukan adalah mengajak warga untuk divaksin lewat infografis manfaat vaksin, dan juga ikut mendampingi warga yang hendak divaksin. Ia juga aktif mengingatkan warga untuk menerapkan protokol kesehatan melalui penyebaran poster ajakan melakukan 5M. Poster yang dicetak untuk ditaruh di fasilitas umum seperti pos satpam mendapat respon yang positif dari bapak-bapak penjaga keamanan komplek itu.

Mereka antusias membaca informasi yang dimuat dalam poster-poster yang ditempel dan bahkan mengajak pengemudi ojek online yang mampir di pos untuk menanyakan alamat untuk membaca poster tersebut.

Selain itu, masih banyak kegiatan yang dilaksanakan selama kurang lebih lima minggu itu, seperti membagikan masker untuk satpam dan pengurus masjid, membantu mendata warga yang terpapar dan lain-lain.

Penulis : Shanaya Rifiana D

Dosen Pembimbing KKN  : dr. Siti Fatimah P., M.Kes.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun