Mohon tunggu...
serafina indahc
serafina indahc Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Teori Bumi Datar, Benarkah?

1 Februari 2019   12:01 Diperbarui: 1 Februari 2019   12:13 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Beberapa waktu lalu pasti anda pernah mendengar sedikit perdebatan mengenai bumi bulat dan bumi datar. Sampai ada dua kubu yang sama-sama keukeuh mempertahankan argumennya masing-masing. Sekarang di Indonesiapun ada komunitas Indonesian Flat Earth Research (IFER) dengan Wahidin Amir sebagai ketuanya.

Dikutip dari CNNIndonesia, Amir mengatakan bahwa teori yang masuk akal adalah teor cakram Byson. Teori ini menyatakan bahwa pusat bumi adalah kutub utara dan dinding es dipinggir bumi sebagai kutub selatannya. Selain itu luas lautan di bumi hanya sampai Antartika.

Sebenarnya banyak teori lain yang menyebut bumi seperti pir, seperti bola, bahkan bulat utuh. Wahidin mengatakan bahwa semuanya sudah berpatokan dengan argumennya masing-masing. Namun Wahidin masih mempertanyakan pernyataan NASA yang menyebut bahwa bumi bulat.

NASA sering meluncurkan roket ke ruang angkasa dan melihat bahwa bumi itu bulat. Tapi pihak NASA pun masih mempelajari mengenai hal tersebut. Roket-roket yang diluncurkan NASA pun juga tidak selalu lurus tapi berbelok. Wahidin pun mempertanyakan mengapa peluncuran roket harus dilakukan di pinggir pantai.

Konferensi Bumi Datar Pertama di Indonesia

Di luar negeri seperti Amerika sebenarnya Konferensi Bumi Datar sudah pernah dilakukan pada November 2017 dan Desember 2018. Dalam konfernsi ini disampaikan bahwa sebenarnya media belum punya gambaran bagaimana sebenarnya bentuk bumi. Banyak juga perdebatan mengenai teori bumi datar ini.

Berkaca dari kegiatan tersebut, Wahidin dan tim dari IFER merencanakan akan mengadakan Konferensi Bumi Datar pertama di Indonesia Oktober 2019 mendatang di Jakarta. Namun mereka sedang mengupayakan penggalangan dana untuk event besar tersebut. Juga menentukan konsep dan dimana akan mengadakannya.

Nah jadi bagaimana, apakah anda setuju dengan Teori Bumi Datar? Atau anda memiliki argumentasi lain mengenai bagaimana bentuk bumi sebenarnya?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun