Mohon tunggu...
Septian Jauhariansyah
Septian Jauhariansyah Mohon Tunggu... Dosen - Owner dan Penulis utama di https://pojoklapangan.com/

Penulis utama di blog www.pojoklapangan.com

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Praveen/Melati Melaju ke Semifinal Spain Masters 2023, Meilysa/Rachel Terhenti di Perempat Final

31 Maret 2023   22:29 Diperbarui: 31 Maret 2023   22:35 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bulutangkis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Vladislav Vasnetsov

Pasangan ganda campuran non-pelatnas Indonesia, Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti, berhasil lolos ke semifinal Spain Masters 2023 setelah mengalahkan Rehan Naufal Kusharjanto dan Lisa Ayu Kusumawati di pertandingan perempatfinal pada Jumat malam di Centro Deportivo Municipal Gallur, Madrid. Pertandingan berlangsung sangat sengit, terutama pada gim ketiga yang dimenangkan oleh Praveen/Melati dengan skor 21-18.

Di semifinal, Praveen/Melati akan menghadapi pasangan Denmark, Mathias Thyrri/Amalie Magelund, setelah sebelumnya mengalahkan pasangan Indonesia lainnya, Amri Syahnawi/Winny Oktavina Kandow, pada pertandingan perempatfinal. Pertandingan semifinal ini akan berlangsung pada hari Sabtu, 1 April 2023, di Madrid.

Namun, tidak semua wakil Indonesia bisa melaju ke babak semifinal. Pasangan ganda putri Meilysa Trias Puspita Sari dan Rachel Allessya Rose harus terhenti di babak perempatfinal setelah kalah dari wakil China, Liu Sheng Shu dan Tan Ning, dengan skor 11-21 dan 14-21 pada Jumat malam waktu Indonesia.

Meilysa/Rachel sebenarnya memulai pertandingan dengan baik dan unggul jauh atas wakil China dengan skor 7-0. Namun, Liu/Tan perlahan bangkit dan bahkan menempel ketat wakil Indonesia dengan skor 8-9 hingga berbalik unggul 11-10. Setelah interval, Liu/Tan terus meningkatkan permainannya dan melesat jauh meninggalkan Meilysa/Rachel dengan meraih delapan poin berturut-turut. Mereka menutup gim pertama dengan skor 21-11.

Pada gim kedua, Meilysa/Rachel kesulitan meladeni permainan Liu/Tan dan tertinggal 0-4. Pasangan China itu terus membombardir pertahanan Meilysa/Rachel dan unggul jauh di interval dengan skor 11-3. Meskipun sempat memangkas jarak menjadi 7-11 dan 14-18, Meilysa/Rachel akhirnya kalah dengan skor 14-21.

Dengan tersingkirnya Meilysa/Rachel di babak perempatfinal, wakil Indonesia di sektor ganda putri pun dipastikan habis dari turnamen Spain Masters 2023. Meskipun begitu, Meilysa/Rachel tetap memperlihatkan performa yang bagus dan berjuang habis-habisan di lapangan.

Prestasi yang diraih oleh pasangan ganda campuran Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti di Spain Masters 2023 patut diapresiasi, terutama karena mereka bukan merupakan bagian dari pelatnas Indonesia. Mereka berhasil membuktikan bahwa keberhasilan tidak selalu bergantung pada fasilitas dan dukungan yang diberikan oleh pelatnas. Meskipun mereka tidak berada di bawah naungan pelatnas, namun Praveen dan Melati terus berlatih dan berjuang untuk meraih hasil yang terbaik.

Di semifinal, Praveen/Melati akan menghadapi pasangan Denmark, Mathias Thyrri/Amalie Magelund. Ini akan menjadi pertandingan yang menarik, karena kedua pasangan memiliki kemampuan yang sama baiknya. Namun, Praveen/Melati harus tetap waspada dan bermain dengan taktik yang tepat agar bisa mengalahkan pasangan Denmark dan melaju ke final.

Sementara itu, kekalahan yang dialami oleh Meilysa Trias Puspita Sari dan Rachel Allessya Rose di babak perempatfinal Spain Masters 2023 menunjukkan bahwa masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk meningkatkan level permainan mereka. Namun, mereka harus terus bersemangat dan belajar dari kesalahan agar bisa tampil lebih baik di turnamen-turnamen berikutnya.

Di sisi lain, keberhasilan Praveen/Melati menunjukkan bahwa masih ada harapan untuk meningkatkan kualitas ganda campuran Indonesia, terutama dengan adanya bakat-bakat muda di luar pelatnas yang juga memiliki potensi yang besar. Hal ini juga menunjukkan bahwa Indonesia memiliki banyak talenta di bidang bulutangkis yang bisa menjadi andalan di masa depan.

Kesuksesan pasangan ganda campuran non-pelatnas Indonesia ini juga bisa menjadi motivasi bagi atlet-atlet muda Indonesia untuk terus berjuang dan memperlihatkan kemampuan terbaik mereka di lapangan. Prestasi Praveen/Melati di Spain Masters 2023 juga menunjukkan bahwa apapun kondisi dan situasi yang dihadapi, asalkan kita terus berusaha dan berjuang, maka hasil yang baik bisa dicapai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun