Mahasiswa KKN-T IPB Univeristy Berhasil Melaksanakan Lokakarya 1

Menurut Peraturan Rektor Institut Pertanian Bogor Nomor 9/IT3/PM/2020 Tentang Penyelenggaraan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik Bagi Mahasiswa Program Sarjana Institut Pertanian Bogor Pasal 1, Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) IPB merupakan suatu bentuk pendidikan dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah masyarakat di luar kampus, yang secara langsung bersama-sama masyarakat mengidepntifikasi dan menangani masalah pertanian dalam arti luas dan lingkungan serta masalah pembanguan lain yang dihadapi di daerah.

Kini mahasiswa KKN-T IPB Periode 2022 Kabupaten Pati telah melakukan kegiatan Lokakarya 1 secara Hybrid melalui zoom meeting dan Kantor BAPPEDA Pati pada Selasa, 30 Juni 2022. Kegiatan Lokakarya 1 dilakukan untuk pemaparan program kerja yang akan dilaksanakan di desa setelah 10 hari mahasiswa KKN-T IPB melakukan orientasi dan pengumpulan data maupun informasi yang diperlukan. 

Selain itu, kegiatan lokakarya dimaksudkan untuk memperoleh saran dan masukan rencana kegiatan di Desa Tunggulsari. Kegiatan ini dihadiri oleh beberapa Dosen IPB diantaranya yaitu Idung Risdiyanto, M.Sc, Dr. Ir. Sugiarto, M.Si, IPM, Dr. Ir. Rini Hidayati, M.S., dan Dr. Ir. Sri Wahjuni, M.T., beserta perwakilan mahasiswa KKN-T Periode 2022 Kabupaten Pati.

Garis besar program kerja yang kami bawakan yaitu Mina Mangrove, Pengembangan Desa Wisata, Pengolahan Sampah dan Mitigasi Bencana. 

Program tersebut mendapatkan respon baik dari tamu yang datang serta dari masyarakat Desa Tunggulsari. Setelah melaksanakan Lokakarya 1 di BAPPEDA dilanjutkan dengan Kunjungan Dosen ke tiap Desa KKN-T Kabupaten Pati salah satunya yaitu Desa Tunggulsari. 

Kunjungan tersebut disambut oleh Bapak Muhammad Ammar selaku Ketua Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) dan Bapak Setyo Wahyudi selaku Kepala Desa Tunggulsari. Rangkaian kegiatan yang dilakukan adalah bincang santai mengenai potensi desa dan menikmati olahan khas dari Desa Tunggulsari yaitu nila salin.

"Pembibitan mangrove dapat dilakukan di darat dengan menggunakan media tanam berupa tanah yang diperoleh dari lokasi tumbuhnya mangrove tanpa diberi perlakuan khusus dan dilakukan penyiraman dengan air tawar" ujar Pak Beni.

Pengamatan terhadap biodiversitas ekosistem mina mangrove dilakukan dengan melihat secara langsung jenis-jenis mangrove yang ada di Desa Tunggulsari dan jenis-jenis fauna yang hidup di sana. 

Pengamatan ini bertujuan untuk mengetahui keberagaman apa saja yang terdapat di ekosistem mina mangrove serta mengamati lebih lanjut jenis faunanya, seperti jenis ikan dan kepiting. Pengamatan dilakukan dengan melakukan metode sampling pada beberapa lokasi yang dapat mewakiliki lokasi ekosistem mangrove seutuhnya atau bersifat representatif.

"Pengamatan biodiversitas mangrove di Desa Tunggulsari merupakan langkah awal yang bisa mahasiswa lakukan untuk melihat bagaimana keragaman yang ada di sana" ujar Pak Idung.