Mohon tunggu...
Selsa
Selsa Mohon Tunggu... Administrasi - blogger

aku wanita biasa

Selanjutnya

Tutup

Humor

Politik Amplop

26 Maret 2019   21:25 Diperbarui: 26 Maret 2019   21:30 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi gambar Selsa

Teng...teng...teng...

Bunyi klentengan dari tiang listrik dekat pos ronda menggema di kawasan RT 1 Rw 5 Kampung Puri pagi ini. Ternyata pak Ramijan ketua Siskamling yang membunyikannya. Beberapa bapak-bapak yang tengah mencuci mobil atau motornya di depan rumah segera berjalan menuju arah bunyi klentengan tadi. Terlihat pula ada ibu-ibu yang tergopoh-gopoh mendekati pos ronda. 

Warga penasaran adanya bunyi klentengan di pagi-pagi ini. Adapun bunyi klentengan itu memang sering dipakai tanda bahwa akan ada pengumuman darurat atau untuk mengumpulkan warga RT.

"Ada apa to Pak Mijan, pagi-pagi kok sudah klontengan" Tanya salah seorang bapak mewakili rasa penasaran warga.

"Iya nih Pak Darmo, kan ada pembagian dari Pak RT" Jawab Pak Mijan, sementara bapak tadi yang bernama Pak Darmo mangut-mangut.

"Wah asyik, pembagian amplop ini" Tiba-tiba seorang ibu nyeletuk keras. Wajah warga menjadi sumringah.

"Pasti dari Bu Dewi yang nyaleg jadi anggota DPR II Partai Asbun ya?" Sahut seorang ibu lain yang bertubuh tambun.

"Bukan, palingan dari Bu Ayuk yang nyalon DPRD I, kan beliau orang kaya dan lomoh "Tukas seorang bapak muda sambil menggendong putranya yang masih berusia 2 tahun.

"Nggak mungkin Bu Ayuk, beliau mah nggak pakai amplop aja pasti jadi karena ringan tangan membantu rakyat miskin" jawab seorang ibu muda tak mau kalah.

"Iya bener, kalau nggak ini dari Ramona kali, artis yang nyaleg di DPR RI dari Partai Ndatndut, pasti isi amplopnya banyak, secara partainya kaya, dia juga artis terkenal yang banyak duitnya"

Melihat dan mendengar pembicaraan warga soal amplop makin seru, akhirnya Pak Mijan yang beberapa saat hanya bisa bengong, akhirnya bicara dengan lantang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun