Mohon tunggu...
Sayyidah Salsabila
Sayyidah Salsabila Mohon Tunggu... mahasiswa

Mahasiswa Prodi Akuntansi Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membangun Bisnis Tanpa Strategi? Sama Saja Menyetir Tanpa Arah

10 Mei 2025   11:07 Diperbarui: 10 Mei 2025   11:05 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar ilustrasi 1. dibuat oleh AI

Gambar ilustasi 2. dibuat oleh AI
Gambar ilustasi 2. dibuat oleh AI
Bayangkan Menyetir Tanpa Arah, Lalu Coba Terapkan ke Bisnismu

Pernahkah Anda mengemudi tanpa tahu ke mana harus pergi? Tidak membawa peta, tidak mengaktifkan GPS, bahkan tidak tahu persis alamat tujuannya. Anda hanya mengikuti jalan, belok ke kiri atau kanan berdasarkan intuisi, berharap sampai ke tempat yang tepat. Dalam situasi itu, mungkin Anda tetap bergerak, tapi kemungkinannya besar Anda akan berputar-putar, membuang waktu, dan akhirnya kehabisan bensin sebelum mencapai tempat yang benar.

Begitu pula dengan bisnis.

Banyak pelaku usaha yang memulai bisnis dengan semangat tinggi, modal seadanya, dan keyakinan bahwa produknya akan laku. Tapi mereka lupa satu hal mendasar: arah. Ketika tidak memiliki rencana atau strategi yang jelas, usaha tersebut berjalan tanpa pegangan yang kuat. Bisa jadi mereka tetap menghasilkan, tetapi cenderung inkonsisten, sulit berkembang, dan mudah terguncang oleh perubahan.

Strategi:Bukan Hanya untuk Perusahaan Besar

Banyak orang menganggap bahwa strategi hanya dibutuhkan oleh perusahaan skala besar yang memiliki divisi khusus perencanaan atau manajemen. Padahal, strategi justru lebih penting untuk usaha kecil dan menengah yang masih rentan terhadap risiko pasar. Strategi adalah alat bantu berpikir yang bisa mengarahkan tindakan, membantu kita memprioritaskan, dan menghindarkan dari keputusan impulsif.

Strategi dapat diartikan sebagai rangkaian keputusan dan tindakan yang disusun secara sistematis untuk mencapai tujuan tertentu. Menurut Fred R. David dalam bukunya Strategic Management: A Competitive Advantage Approach (2020), strategi adalah proses yang memungkinkan sebuah organisasi mengalokasikan sumber daya secara tepat guna untuk mencapai sasarannya secara efektif. Dengan kata lain, strategi adalah cara cerdas untuk memaksimalkan peluang, meminimalkan risiko, dan bertahan dalam jangka panjang.

Risiko Besar dari Bisnis Tanpa Strategi

Bukan rahasia lagi, banyak UMKM gagal di tahun pertama bukan karena produknya jelek, tetapi karena tidak punya rencana jangka menengah hingga panjang. Tanpa strategi, bisnis akan berjalan seperti kapal tanpa kompas—bergerak, tapi tidak tahu ke mana. Dampaknya antara lain:

  • Mudah terpengaruh tren sesaat. Misalnya, saat melihat bisnis lain sukses menjual produk tertentu, langsung meniru tanpa analisis pasar.
  • Tidak memiliki identitas usaha. Konsumen bingung: apa sebenarnya yang ditawarkan? Apa yang membedakan bisnis Anda dari yang lain?
  • Kesulitan bersaing. Ketika pesaing menurunkan harga atau menawarkan inovasi, bisnis Anda kebingungan merespons karena tidak punya rencana cadangan.

Strategi membantu menghindari keputusan reaktif seperti ini. Ia menciptakan kerangka pikir yang logis, rasional, dan konsisten dalam menghadapi perubahan pasar.

Strategi Itu Bisa Sederhana, Tapi Harus Disiapkan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun