Setelah banyak menulis review film di Kompasiana, rasanya saya ingin mencoba untuk mereview gadget. Ya walaupun jadi sedikit out of topic sih. Tapi tak mengapa, hitung-hitung berbagi pengalaman membeli handphone baru untuk kebutuhan saya menonton film di aplikasi streaming.
Seminggu yang lalu, saya sedang berlibur di Surabaya. Dikarenakan salah satu hobi saya adalah memotret pemandangan, melihat hasil foto instastory saya yang gambarnya terlihat buram dan pencahayaannya kurang baik membuat saya galau karena handphone saya yang tak cocok untuk foto-foto.
Akhirnya saya memutuskan untuk membeli handphone second, karena harganya juga lebih murah dan cocok dengan kantong saya yang masih pelajar. Saya pun akhirnya melakukan riset di berbagai marketplace mengenai handphone second. Harganya ternyata beragam, dan komentar dari pembelinya juga beragam.
Diantara begitu banyaknya marketplace yang ada, saya menemukan salah satu brand toko handphone yang menjual barang dengan harga yang lebih murah dibandingkan toko-toko yang lainnya. Penulis yang penasaran, akhirnya datang ke BStore Surabaya.
BStore memiliki toko yang tak begitu luas namun tetap nyaman
Sesampainya saya di tempatnya, saya sedikit kecewa melihat tempatnya yang tak begitu besar. Karena memang toko-toko handphone dengan brand yang terkenal biasanya hadir dengan tempat yang cukup luas. Walau begitu, akhirnya saya tetap meneguhkan hati untuk masuk.
Ternyata benar kata pepatah "Don't judge a book by a cover". Memang, di luar kelihatannya toko ini cukup sempit. Namun di dalam, ternyata tempatnya cukup nyaman, disediakan beberapa tempat duduk untuk menunggu, dengan ruangan dalam kondisi ber-AC. Setidaknya mampu membuat saya betah untuk memilih handphone yang ingin saya beli.
Kualitas Pelayanan Sales BStore Surabaya
Saya yang sudah mengecek harga-harga handphone-nya di instagram-nya, akhirnya memutuskan untuk membeli Iphone 12 Pro dengan harga 11 juta rupiah saja. Harga aslinya, jika kita beli baru di toko resmi apple, mungkin bisa sekitar 18-20 juta.