Mohon tunggu...
Nur Annisa Hamid
Nur Annisa Hamid Mohon Tunggu... Wiraswasta - blogger dan content creator

seorang wanita yang hobi travelling, menulis dan menyukai anak-anak selalu berfikir positif dan bersyukur dalam segala hal

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Festival Ibu Hebat Ajak Perempuan Indonesia Produktif dengan Teknologi

24 Desember 2018   18:03 Diperbarui: 24 Desember 2018   18:17 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setiap tanggal 22 Desember diperingati sebagai hari Ibu di Indonesia untuk menghargai besarnya peranan perempuan bagi sebuah negara. Hal ini berawal pada diadakannya Kongres Perempuan tanggal 22 Desember 1928 di Yogyakarta yang memperjuangkan hak-hak perempuan. 

Puluhan tahun kemudian perempuan Indonesia kini sudah jauh lebih maju bahkan bisa sejajar dengan laki-laki. Walaupun di sebagian daerah masih banyak ketertinggalan namun semakin banyak perempuan muda inspiratif yang melakukan perubahan yang berdampak secara sosial di masyarakat. 

Saya sebagai perempuan tentu bangga melihat perempuan Indonesia bisa menjadi tokoh perubahan, ibu yang tangguh, dan pendukung keberhasilan dari laki-laki. Maka saya berpikir wajar jika ada acara apresiasi bagi wanita agar bisa menginspirasi masyarakat membuat perubahan. 

Keinginan saya pun terwujud saat menghadiri undangan Festival Ibu Hebat pada tanggal 15 November 2018 di Smesco. Acara ini diadakan oleh Komunitas Gerakan Berbagi dan Peduli "Kebaya, Kopi, dan Buku". Tamu  undangan yang hadir pun antusias menggunakan pakaian adat berbagai daerah mulai dari Minang, Bugis, Jawa, dan Papua. 

dokpri
dokpri
Dihadiri berbagai perwakilan Kementerian seperti Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia Dan Kebudayaan RI, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Perlindungan Dan Pemberdayaan Anak, dan Kementerian Telekomunikasi Dan Informatika. 

Selain menghadirkan berbagai hadiah menarik untuk tamu, senam maumere, pemberian apresiasi Festival Ibu Hebat mengadakan talkshow dengan pembicara inspiratif dari kaum perempuan dan laki-laki. 

dokpri
dokpri
Pembicara pertama ialah Hana Keraft yang menceritakan kerajinan anyaman bambu berasal dari NTT. Berawal dari tingginya angka kematian  ibu melahirkan dan rendahnya kesejahteraan para perempuan. Hana berkeinginan membantu merubah keadaan karena ia sendiri berasal dari NTT. 

Melihat potensi tanaman bambu yang tumbuh subur dan kurang dimanfaatkan maksimal maka usaha DuAnyam memanfaatkan anyaman bambu untuk meningkatkan kesejahteraan perempuan di NTT.  Hasilnya kini DuAnyam dipercaya sebagai merchandise Asian Games dan kongres IMF di Bali.

 

dokpri
dokpri
Selanjutnya Dimas Beck seorang public figure yang memiliki bisnis katering yang melibatkan ibu-ibu di sekitar lokasi tempat usahanya. Dibesarkan oleh orangtua tunggal ia terbiasa melihat ibunya bekerja namun tetap memperhatikan pendidikan anaknya dengan baik. 

Pembicara ketiga ialah Deliana Oktaviani dari Women Will Google Indonesia. Google juga memberikan perhatian bagi pelaku bisnis UKM wanita dengan memberikan pelatihan gratis agar bisa memaksimalkan usahanya menggunakan internet. Dengan bantuan teknologi yang semakin berkembang maka usaha yang dijalankan juga menjadi lebih maju.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun