PEMANFAATAN DAUN KERING MENJADI KREASI GAMBAR OLEH SISWA SEKOLAH DASAR CANDIREJO
Di beberapa daerah pemilahan sampah organik dan non organik sudah sering dilaksanakan, bahkan masyarakat sudah memulai melaksanakan gerakan pengolahan sampah seperti pengolahan libah botol plastik menjadi ecobrick. disamping dari hal tersebut, nyatanya pemanfaatan limbah organik seperti daun kering belum banyak dimanfaatkan menjadi suatu kerajinan.Â
masyarakat lebih sering mengolah sampah daun dengan cara membakar hingga menjadi abu, hal ini berdampak pada permasalahan udara.Â
adapun salah satu contoh pengolahan daun kering adalah diubah menjadi pupuk kompos yang mampu menyuburkan tanaman. pemanfaatan daun kering menjadi kompos ini terbilang sulit karena akan terjadi kemungkinan banyak kegagalan, baik itu karena kontaminasi dari luar ataupun dari dalam wadah yang digunakan.
sebelum melangkah menuju perubahan yang besar, tentu saja harus dilakukan perubahan kecil terlebih dahulu. maka dari ini Mahasiswa Univeristas Diponegoro yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata di Wilayah Candirejo berinisiatif untuk mengajak anggota didik di Sekolah Dasar Candirejo untuk melaksanakan kegiatan pengolahan limbah daun kering yang ada di wilayah sekolah.
di sekitar area sekolah dikelilingi dengan beragam tumbuhan, diantaranya adalah tumbuhan nangka, daun pisang, rumput gulma dan beragam jenis bunga. potensi yang terdapat di area sekolah mampu dimanfaatkan menjadi suatu karya yang menarik.
kegiatan ini diawali dengan pemberian materi terkait limbah daun kering dan berbagai cara pemanfatannya, setelah pemberian materi diberikan dilanjut dengan pemberian 1 lembar kertas dengan beragam contoh kreatifitas yang telah dilaksanakan oleh orang lain (hasil pencarian melalui internet).Â
peserta dibagi menjadi 5 kelompok, dan dibebaskan berkreasi sesuai dengan keinginan dan keputusan kelompok. setelah peserta didik selesai, kertas dikumpulkan dan diberi apresiasi.
dibawah ini merupakan dokumentasi hasil karya peserta didik:
Dokumentasi 1.
