Mohon tunggu...
sarah faradiba
sarah faradiba Mohon Tunggu... Wiraswasta - HUMAN

BE KIND

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Sering Kita Jumpai Dianggap Terlalu Baperan atau Memang Bercanda yang Berlebihan? Atau Kita Berbeda Cara Pandang?

3 Maret 2021   22:00 Diperbarui: 3 Maret 2021   22:00 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Sering kali diri kita ini tanpa disadari menyamakan  apa yang terbesit  kita pikirkan  benar terhadap orang lain ternyata tidak sama . Nyatanya setiap orang memiliki tolak ukur cara memandang suatu objek dengan kebenaran yang berbeda .setiap manusia memilki cara pandang yang berbeda karena latar belakang yang berbeda .  Negara kita tercinta Indonesia memiliki berbagai macam suku bangsa , budaya , ras yang berbeda di setiap golongan dan kelompok sosial masyarakat . dengan keberagaman keindahan yang berbeda .

Jika kejadian pada saat bertemu dengan kerabat yang sudah lama tidak berjumpa dan  terakhir kali bertemu saat kita mengenyam pendidikan di bangku sekolahan . pada saat kegiatan  acara keluarga , kira -- kira apa yang akan ditanyakan oleh kerabat kita yang usianya lebih senior , selain menanyakan kabar ? atau keadaan ? ..

Sering kali dijumpai melontarkan kalimat " kerja dimana ? kapan menikah ? kapan punya anak ? kok kamu kurusan ?  kok kamu hitaman ? kok kamu jerawatan ? atau pernyataan seperti : ih kamu kok terlihat  gendutan makanya  diet dehh ''. lontaran kalimat- kalimat  pernyataan atau pertanyaan  yang bukan hanya sekedar bertanya  akan tetapi bersifat  menujurus kepada hak privacy orang lain , atau membawa -- bawa candaan berbau fisik , yang membuat kita sedih , sakit hati , dan merasa rendah diri , ataupun insecure . Pernyataan tersebut sering kali terjadi , bahkan dianggap lumrah oleh tidak sedikit orang . Pertanyaan yang bersifat mengusik hak pribadi orang lain , tidaklah baik . akan menimbulkan rasa insecure merasa rendah diri , tidak percaya diri , dan mudah putus asa .

Baperan merupakan perumpamaan kepada seseorang yang terlalu terbawa suasana lebih dalam dan  hatinya mudah sensitive . bercanda berlebihan yang dianggap biasa atau lumrah , budaya itu harusnya dihilangkan agar saling menghargai sesama manusia ciptaan tuhan , karena kesuksesaan , jalan hidup setiap manusia akan berbeda tidak sama rata . meyakini pertanyaan dan pernyataan yang menjurus pada hak dan pribadi orang lain yang sebenarnya tidak sopan dilontarkan akan membuat ketidakpercayaan diri .

Seperti halnya menikah , di usia tertentu wanita di Indonesia dianggap harus sudah menikah .tetapi di negara tertentu tidak ada batas usia wanita menikah . wanita memiliki hak katas kebahagiaan jalan hidupnya masing -- masing tanpa batasan umur standar orang lain , mereka memiliki pilihan dan hak atas dirinya sendiri .

Setiap lontaran kata- kata " Jerawatan , kurusan , hitaman , gendutan  merupakan bagian yang ada  fisik manusia . terkadang orang memiliki standar cantik , tampan   yang subjektif  .setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangan yang dicintai oleh dirinya sendiri dan dihargai orang lain . tidak halnya menetapkan standar kecantikan kepada orang lain . Kritikan sering kali menjurus pada Tindakan perundungan . lebih bijak untuk membuat pernyataan dan pertanyaan kepada orang lain , bukan mereka yang baperan tetapi lebih berhak menghargai dan menerima .

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun