Sebaliknya, kita harus membangun semangat untuk menjadi Bangsa Petarung, yang selalu berani berjuang dengan kekuatan sendiri seperti ketika bangsa ini bersatu memperjuangkan kemerdekaan.
Kita harus membuang jauh warisan kolonialisme yang membuat mental bangsa kita bermental budak, berkarakter rendah diri, menjadi pecundang dan selalu pesimis dalam melihat hari esok.
Aktualisasi untuk meninggalkan mental pecundang, kita harus membuang jauh-jauh sikap yang saling menjelekkan, mencela antarsesama masyarakat dan mental yang negatif.
Karena itu, prinsip persaudaraan (brotherhood), kebebasan (freedom) yang terukur dan keteguhan (resiliency) sebagai bangsa yang memiliki kebanggaan, harus bekerja keras dengan meletakkan fondasi kultural dan ekonomi yang kuat serta mewujudkan semangat persatuan dan ketahanan yang kokoh dalam menghadapi dinamika nasional dan tantangan global.
Ingat!, kita adalah bersaudara, saudara se-Bangsa dan se-Tanah Air, kita jangan sibuk dengan saling menyalahkan satu sama lainnya atau mengumpat karena hanya perbedaan pandangan dan preferensi politik.
