Kepuluan Mentawai adalah bagian tidak terpisahkan dari Provinsi Sumatera Barat. Terletak menghadap laut yakni Samudra Hindia yang membentang luas. Mentawai terkenal dengan olahraga surfing dan menjadi bagian event Internasional.Â
Bila hendak mencoba keahlian surfing dan juga menikmati deboran ombak besar dengan pantai indah nan rupawan, apalagi kala disinari oleh matahari yang tenggelam di ufuk Barat. Lengkap sudah nikmat keindahan alam untuk disyukuri sebagai makhluk Allaah Swt.
Mentawai dengan suku mentawai adalah bagian dari bangsa Indonesia. Adalah Trino Sababalat yang sekarang mengabdi di Mentawai dan tumbuh kembang di Mentawai. Pernah belajar di Universitas Bung Hatta, Padang, termasuk anak Surau Intelektual HMI Komisariat Proklamator di bawah kepemimpinan Tuanku Junaldi Ismail, S.E tahun 2012.
Desa Sagulubek, Kecamatan, Siberut Barat Daya Kab. Mentawai memiliki persoalan akses transportasi antara desa dengan kecamatan. Via telpon penulus mewancari dan mendapatkan jawaban bahwa belum ada jalan darat untuk membantu isolasi yang terjadi di desa Sagulubek.Â
Masyarakat setempat masih mengandalkan transportasi laut berupa sampan, boat dan kapal kecil. Sedangkan ombak deburan ombak besar selalu hadir dan datang menguji keberanian, mengasah keterampilan siapapun yang tinggal dan beraktivitas di samudra hindia.
Persoalaan ini semestinya bagian dari perhatian dari berbagai pihak. Mulai dari Pemerintah Kabupaten Mentawai, Provinsi Sumatera Barat sampai dengan Pemerintah Pusat. Sebab Indonesia membentang dengan anugarah laut dan juga daratan termasuk pulau-pulau kecil.
Ribut-ribut tentang pembangunan yang menghubungkan dari kota ke kota penuh sesak dan macet akibat ulah kita sendiri dan mendesak untuk membuatkan jalan yang lebih lebar, bagus ternyata masih banyak anak bangsa yang belum menikmati jalan untuk memudahkan ekonomi, pendidikan.
Semangat menuntut ilmu dengan menempuh gelombang ombak, sabar menanti tumpangan boat. Adalah potret pembentukan diri yang menginspirasi termasuk semangat para guru yang mengajar di pedalaman. Guru-guru yang mendedikasikan diri mengajakarkan budi pekerti, kesadaran hidup, ilmu pengetahuan yang berguna dan bermanfaat.
Dimana saat ini sebagian guru masih berjuang untuk perbaikan status dan menginap di depan Istana. Guru adalah profesi mulia, memuliakan guru adalah pekerjaan dan usaha orang mulia.