Mohon tunggu...
Alamsyah
Alamsyah Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis & Content Writer

Lisan Terbang, Tulisan Menetap

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Euphoria Kenaikan Kelas: Haru Bahagia Siswa, Guru dan Orangtua

19 Juni 2022   00:11 Diperbarui: 19 Juni 2022   00:21 1092
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Siswa SMP kelas 8.5 Yapera Ciledug saat momen pembagian rapor pada Sabtu, 18 Juni 2022/foto:pribadi

Salah satu momen dimana rasa haru dan bahagia melebur menjadi satu adalah saat anak-anak kita naik kelas atau melewati fase kelulusan ke jenjang yang lebih tinggi.

Rasanya jika ada keharuan yang membuncah pada momen itu amatlah wajar. Bahagia pun juga lumrah adanya.

Kedua rasa itu setidaknya terekam betul pada diri anak-anak kita yang naik kelas atau lulus. Mereka terharu karena mungkin akan berpisah dengan teman-teman, juga guru kelas mereka. Mereka bahagia juga dikarenakan naik atau lulus ke tingkat yang lebih tinggi lagi.

Momen kenaikan kelas tadi, baru saja dilewati anak-anak kita, khususnya di SMP Yapera, Ciledug, Banten.

Sabtu 18 Juni 2022 sekira pagi hari, Wali Kelas anak-anak kita yang biasa disapa Pak Riyadi, nampak sibuk menerima kedatangan siswa juga orangtua untuk pengambilan rapor kenaikan kelas.

Satu per satu orangtua selaku wali murid dilayani pak Riyadi di mejanya. Biasanya pada kesempatan pengambilan rapor, tugas seorang wali kelas yaitu menyampaikan laporan prestasi anak-anak didiknya kepada orangtua.

Sementara orangtua menerima laporan prestasi dari wali kelas, anak-anak kita berada diluar ruangan. Mereka tampak gembira dan bersuka cita pada pelaksanaan pembagian rapor tersebut.

Penampilan anak-anak yang biasa mengenakan seragam sekolah, pagi itu terlihat berbeda. Mereka tampak jauh lebih dewasa dengan balutan pakaian bebas namun tetap sopan. Anak laki-laki memakai kemeja dan kaos dengan bawahan celana panjang. Sedangkan anak perempuan tampak rapih memakai pakaian muslimah bebas bermahkotakan jilbab. Suasana itu terekam lewat serangkaian foto yang kemudian di share di grup WhatsApp sekolah.

Seakan tak mau kalah dengan anak-anak, para wali murid yang datang juga tak kalah penampilannya. Mereka, walau terbilang sudah punya anak tampak tampil modis. Memang, pada momen pengambilan rapor kenaikan kelas, yang banyak datang ke sekolah adalah wali kelas perempuan atau ibu-ibu mereka.

Sementara kalaulah ada wali kelas laki-laki atau bapak dari anak-anak kita yang datang pada pengambilan rapor kenaikan kelas bisa dihitung dengan jari jumlahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun