sembako saat biasa, kebutuhan rakyat
sembako saat tahun politik, kebutuhan pejabat
pembagi sembako memanfaatkan umat
penerima sembako dimanfaatkan pemimpin rakyat
sembako saat biasa, rakyat utang untuk sembako seikat
sembako saat tahun politik, umat harus jadi mayat untuk dapat
pembagi sembako menyihir umat
penerima sembako tersihir pemimpin rakyat
sembako saat biasa, rakyat korbankan keringat
sembako saat tahun politik, umat pertaruhkan dua mayat
pembagi sembako, tidak peduli nyawa umat
penerima sembako, dua anak indonesia mata tertutup rapat
pengayom rakyat
nyawa anak bukan sembako diumumkan terlalu cepat
pembagi sembako, digugat
penerima sembako, menggugat
dua mayat
demi sembako seikat