Mohon tunggu...
Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kompasianer Brebes Community (KBC)-68 Jawa Tengah -Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Berdzikir dengan Kalimat Illahi Akan Membersihkan Hati

10 Mei 2021   09:21 Diperbarui: 10 Mei 2021   10:00 1128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi berdzikir/sumber: islampos.com

Ilustrasi membaca tahmid/sumber: pixabay.com
Ilustrasi membaca tahmid/sumber: pixabay.com
Ketika telah menutup atau mengakhiri suatu pekerjaan, hendaklah mengucapkan hamdalah (memuji kepada Allah Swt) sebagai contoh yang sederhana ketika akan memulai makan dan minum.

Ucapan tahmid itu berarti sekaligus menyatakan sukur atas nikmat yang dikaruniakan Allah Swt. Membaca tahmid hendaklah tetap dilakukan tanpa memandang apakah pekerjaan yang dilakukan itu berhasil atau belum.

Seandainya pekerjaan itu belum berhasil maka dengan ucapan tahmid itu kita telah melakukan pujian kepada Allah Swt.

Bertahmid dan membaca hamdalah hendaklah tetap diucapkan ketika mengakhiri setiap pekerjaan baik telah berhasil ataupun sebaliknya.

Dengan mengucapkan tahmid utamaya di waktu malam berhasil, merupakan indikasi dari manifestasi kebesaran dan kelapangan jiwa bahwa kita mampu menerima semua itu dengan lapang jiwa.

Mampu menerima semua itu dengan lapang dada dan penuh kepasrahan kepada Tuhan Yang Kuasa Lagi Maha menentukan.

4). Mengucapkan Insya Allah

Ilustrasi oleh shutterstock.com
Ilustrasi oleh shutterstock.com
Sebagai manusia tidak mungkin hidup tanpa menjalin hubungan dengan orang lain baik dalam perkumpulan, ditempat kerja, bersama tetangga, dalam lingkungan keluarga dan lain sebagainya.

Selain itu, kita juga tidak bisa terlepas dari suatu rencana yang telah kita susun yang tentunya kita berharap dan berusaha untuk dapat terlaksana dan berhasil dengan baik. 

Tetapi dalam tataran pelaksanaanya tidak sedikit kita menemukan kendala dan berbagai kesulitan yang berada diluar jangkauan dan perhitungan kita yang tidak dapat kita atasi dan tidak dapat menemukan solusinya.

Sebab semua itu pada tingkat akhirnya hanyalah tergantung dan ditentukan oleh kehendak dan takdir Allah Swt.

Oleh karena itu dalam menghadapi  suatu janji atau membuat rencana seorang muslim hendaklah mendasarkannya pada kehendak kekuasaan Allah dan biasakan mengucapkan Insya Allah. Karena manusia bisa merencanakan tetapi Tuhanlan yang menentukan.

5). Istighfar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun