Mohon tunggu...
Salsa Billa
Salsa Billa Mohon Tunggu... Mahasiswa - HAI
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

______ hai

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Media Sosial sebagai Penunjang Pembelajaran Online terhadap Motivasi Belajar Remaja

17 Desember 2022   15:08 Diperbarui: 17 Desember 2022   15:13 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Masa remaja akhir adalah masa dimana masa penutupan terhadap proses perkembangan diri baik secara psikis maupun fisik yang dialami oleh para remaja akhir. Remaja akhir adalah masa dimana seorang remaja harus siap untuk menghadapi masa dewasa dimana kesiapan mental pun harus benar-benar disiapkan. Bukan hanya kesiapan mental saja tapi kesiapan fisik pun harus disiapkan oleh seorang remaja akhir.

Perubahan-perubahan yang terjadi pada diri seorang remaja membuat berbagai macam dampak pada diri remaja tersebut, dimana bimbingan dan arahan dari orang tua sangat dibutuhkan oleh para remaja ini untuk kesiapan dan kematangan mereka dalam menghadapi atau memasuki dunia dewasa. Perkembangan-perkembangan yang dialami oleh para remaja akhir ini bukan hanya dalam hal perkembangan fisik tetapi juga terhadap perkembangan psikis mereka ,perkembangan yang mencakup dalam segala hal seperti tugas-tugas sebagai remaja akhir, perkembangan emosi, sosial, agama, intelektual, fisik bahkan moral mereka. Dimana keadaan ini akan banyak menimbulkan masalah dalam diri remaja akhir. Jika mereka tidak bisa menjalani fase perkembangan ini dengan baik maka akan bermasalah terhadap perkembangan mereka selanjutnya.

Batasan usia remaja dapat dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu usia 12--15 tahun dikategorikan masuk dalam masa remaja awal, usia 15--18 tahun dikategorikan masuk pada masa remaja pertengahan, dan usia 18--21 tahun termasuk masa remaja akhir. (Rizkyta, 2017).

Pandemi Covid-19 yang melanda dunia sejak akhir tahun 2019 menyebabkan banyaknya perubahan yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya oleh manusia. Perubahan ini sangat drastis dan masif, perubahan ini terjadi tidak hanya pada cara individu dalam menyelesaikan keperluan pribadinya atau bagaimana dia menjalankan pola hidupnya, tetapi juga dari cara individu berinteraksi dan bersosialisasi dalam masyarakat. Salah satu perubahan yang terjadi karena adanya pandemi Covid-19adalah perubahan dari individu atau kelompok dalam hal cara memperoleh pendidikan yang merupakan hak asasi setiap manusia. Sebelum terjadi wabah pandemi Covid-19 ini cara individu memperoleh pendidikan adalah dengan melakukan kegiatan tatap muka, sedangkan setelah

Terjadi meluasnya wabah pandemi Covid-19 ini telah memaksa individu suka atau tidak suka harus menggunakan bantuan teknologi dalam upayanya memperoleh pendidikan. Banyak individu yang dipaksakan untuk beradaptasi dengan perubahan yang cepat ini. Salah satu cara yang digunakan untuk memperoleh akses pendidikan dengan memanfaatkan bantuan teknologi adalah dengan memanfaatkan media sosial. Media sosial yang tersedia saat ini ada beragam jenisnya antara lain adalah youtube, zoom, twiter, google class, intagram, pinterest, dan lain-lain.

Penggunaan media sosial sebagai alat pendukung proses pembelajaran onlinepada usia anak-anak masih bisa dikendalikan oleh para orang tuaatau pendidik, lain halnya jika hal ini dialami oleh anak-anak yang mencapai usia remaja, kehendak mereka belum tentu sejalan dengan apa yang diperintahkan oleh orang tua atau pendidik, perilaku berusaha ingin tahu lebih terhadap informasi baru di media sosial bisa saja mempengaruhi mereka untuk membuka situs lain selamaproses pembelajaran. Hal ini bisa saja mempengaruhi motivasi mereka belajar dan tujuan belajar mereka.

Media sosial adalah alat bantu setiap individu yang didalamnya terdapat beberapa aplikasi dengan berbagai macam perbedaan fitur dan tampilan sebagai alat komunikasi dan menerima informasi di segala bidang tanpa harus berada di tempat dan waktu yang sama. (Wati, 2021).Media Pembelajaran adalah suatu media yang digunakan untuk menyampaikan pesan serta dapat merangsang perasaan hingga perhatian serta kemauannya dalam melaksanakan proses belajar. (Agustina, 2021).

Menurut Dimyati dan Mudjiono (2015:80) motivasi dipandang sebagai dorongan mental yang menggerakkan dan mengarahkan perilaku manusia, termasuk perilaku belajar. Ada tiga komponen utama dalam motivasi yaitu kebutuhan, dorongan, dan tujuan. Kebutuhan terjadi apabila individu merasa ada ketidakseimbangan antara apa yang ia miliki dan ia harapkan. Sebagai ilustrasi, siswa merasa bahwa hasil belajarnya rendah, padahal ia memiliki buku pelajaran yang lengkap.

Menurut Slameto (2015:2) belajar ialah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalaminteraksi dengan lingkungannya.

Menurut Sardiman (2011:75) motivasi belajar adalah merupakan factor psikis yang bersifat non-intelektual. Peranannya yang khas adalah dalam hal penumbuhan yang gairah, merasa senang dan semangat untuk belajar. Siswa yang memiliki motivasi kuat, akan mempunyai banyak energi untuk melakukan kegiatan belajar. Ibaratnya seseorang itu menghadiri suatu ceramah, tetapi karena ia tidak tertarik pada materi yang diceramahkan, maka tidak akan mencamkan apalagi mencatat isi ceramah tersebut. Seseorang tidak memiliki motivasi, kecuali karena paksaan atau sekedar seremonial. Seorang siswa yang memiliki inteligensia cukup tinggi, mentak (boleh jadi) gagal karena kekurangan motivasi. Hasil belajar akan optimal kalau ada motivasi yang tepat.

Sumber:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun