Pada tahun 2020 dunia dikejutkan dengan adanya virus yang mengancam keselamatan manusia. Virus tersebut dikenal dengan nama Covid 19. Virus ini berasal dari Cina dan tersebar hampir ke seluruh dunia termasuk Indonesia hingga adanya virus ini dikategorikan menjadi pandemi.
Pandemi Covid 19 ini sangatlah berdampak pada berbagai aspek kehidupan yaitu kesehatan, ekonomi dan juga pendidikan. Sebelum pandemi sistem pendidikan di Indonesia adalah tatap muka, tetapi dikarenakan adanya pandemi dan adanya peraturan tidak boleh berkerumun maka sistem pendidikan Indonesiapun sementara menjadi daring (dari rumah masing-masing). Tentunya hal ini menjadi polemik bagi seluruh pelajar Indonesia termasuk sebagian mahasiswa Unla atau Universitas Langlangbuana.
Seperti yang dikatakan seorang mahasiswi Unla " menurut saya sih gak efektif karena daring kan sinyalnya jelek yang membuat kita ketinggalan pembahasan dari dosen, sama kalo daring susah banget buat ngertiin pelajaran ."ujar Siti Nurhasanah sebagai salah satu mahasiswa fisip Unla.
Mungkin hal ini dikarenakan para pelajar Indonesia tidak terbiasa dengan sistem pembelajaran daring dan mengakibatkan kesulitan untuk berkomunikasi. Walaupun hampir semua orang mempunyai gadjet, namun kualitas pembelajaran luring itu jauh lebih baik dari pada kualitas pembelajaran daring.Â
"Kalo menurut aku pribadi sih, pembelajaran daring ini kurang efektif karena terbatas nya waktu interaksi. Mungkin temen-temen mahasiswa yang lain juga merasakan kaya sulit untuk berkomunikasi juga kayak ada miskom, jadi menurut akutuh ya kurang efektif" ujar Fenita sebagai seorang mahasiswa fisip Unla.
"Menurut aku sangat banyak menguras pikiran dari mulai sistem pembelajaran yang berubah menjadi daring dan lebih banyak tugas yg masuk. Beda halnya ketika masih kuliah tatap muka lebih efesien dan efektif saat pembelajaran" ujar Dina Aprilia sebagai salah seorang mahasiswa akhir Fisip Unla.
Begitulah keluhan beberapa mahasiswa Unla dan mungkin juga menjadi keluhan hampir seluruh pelajar di negeri ini. Namun jangan khawatir karena setelah hampir 2 tahun melangsungkan kegiatan daring Universitas Langlangbuana Bandung merencanakan perkuliahan secara luring pada September 2022 mendatang.