Mohon tunggu...
Salsa Nuranisa
Salsa Nuranisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia

Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik UPI 2022: Pendataan Konsumsi Listrik Keluarga di RW 05 Kelurahan Neglasari

9 Agustus 2022   21:55 Diperbarui: 9 Agustus 2022   22:34 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lembaga Penelitan dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik di UPI tahun ini diselenggarakan selama 30 hari yang dimulai pada tanggal 11 Juli sampai tanggal 10 Agustus 2022. KKN sendiri ini wajib dilakukan bagi mahasiswa UPI sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. KKN pada tahun 2022 ini turut ikut serta berkontribusi pada program SDG's (Sustainable development Goals), yang dimana memiliki tujuan dalam pembangunan berkelanjutan pada Desa untuk kesejahteraan masyarakat.

Sebagai salah satu kelompok yang mengikuti kegiatan KKN Tematik UPI 2022, kelompok 66 mengadakan kegiatan pendataan konsumsi listrik pada keluarga di kelurahan Neglasari pada hari Rabu 20 Juli 2022 dan Sosialisasi mengenai tata cara penghematan listrik menggunakan infografis yang ditempel di mading RW 05 Kelurahan Neglasari.

dokpri
dokpri

Kami tim KKN kelompok kecil 66 yang melakukan pendataan sebanyak 21 kepala keluarga di RW 05 mengenai konsumsi listrik keluarga. Data yang didapatkan berupa : Penggunaan listrik di keluarga dipakai untuk apa saja, lama penggunaan listrik tiap harinya, jenis pembayaran listrik yang digunakan, jenis daya listrik yang digunakan, biaya yang dikeluarkan untuk membayar listrik perbulan, dan metode pembayaran apa yang biasa digunakan untuk membayar tagihan listrik. 

Pada kegiatan ini kami mensosialisasikan penggunaan aplikasi PLN Mobile yang dapat digunakan untuk mengecek pengeluaran listrik dan pembayaran listrik. 

Penggunaan listrik yang digunakan warga di RW 05 ini biasa digunakan untuk keperluan rumah tangga seperti memasak nasi, mencuci pakaian, kulkas, dan lain-lain. 

Kisaran biaya yang dikeluarkan oleh setiap kepala keluarga untuk membayar listrik tiap bulannya rata-rata 200.000-500.000 ribu rupiah. Dan metode yang digunakan untuk melakukan perbayaran listrik sendiri ini bermacam-macam ada yang menggunakan aplikasi PLN Mobile dan ada juga yang membayar langsung datang ke kantor PLN.

Selain melakukan pendataan penggunaan listrik kepada warga di RW 05, kelompok kecil KKN 66 melakukan sosialisasi tentang tata cara penghematan listrik melalui infografis yang dipajang di mading RW 05 Kelurahan Neglasari.

dokpri
dokpri

Isi infografis tersebut yaitu bagaimana caranya untuk menghemat penggunaan listrik di rumah, karena masih banyak masyarakat yang kurang mengerti akan penggunaan listrik yang baik dan benar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun