Mohon tunggu...
Sajadahmini
Sajadahmini Mohon Tunggu... -

Jual sajadah mini murah 0852-2765-5050

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pentingnya Ilmu Agama dalam Pendidikan Anak

15 Desember 2018   09:09 Diperbarui: 15 Desember 2018   15:53 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : myinspirasi.com

Ada sekiranya enam agama yang diakui di Indonesia yakni Islam, Khatolik, Protestan, Hindu, Budha dan Kong Hu Cu. Agama terbesar yang dianut oleh masyarakat Indonesia adalah agama Islam umat dari Nabi Muhammad SAW, jumlah penganutnya mencapai 87% dari jumlah penduduk. 

Yang kedua adalah Protestan yang memiliki penganut 7% disusul oleh Khatolik yang berkisar 3% penganut. Sedangkan agama lainnya seperti Hindu, Budha dan Kong Hu Cu memiliki penganut masing-masing 2%, 0,72% dan  0.05%.

Dalam setiap agama memiliki cara dan aturan masing-masing untuk para penganutnya, begitupun dengan Islam. Agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW atas perintah dari Allah SWT ini sudah ada di Indonesia sejak beratus-ratus tahun lalu. 

Dibawa oleh para wali yang dikenal dengan 'Wali Songo' (dalam Bahasa Jawa) atau 'Sembilan Wali' yang menyebar diseluruh tanah Jawa. 

Meskipun menjadi agama yang datang setelah Hindu dan Budha, tapi Islam telah menjadi agama mayoritas di Indonesia untuk saat ini. Akidah-akidah Islam juga menjadi sudut pandang dalam majunya system pemerintahan yang ada, seperti dalam undang-undang serta Dasar Negara Pancasila. 

Tidak heran jika ajaran Islam sudah ditanamkan sejak usia dini.

Setiap sekolah negeri yang ada telah mencantumkan pendidikan keagamaan Islam didalam kurikulum pelajarannya. Mulai dari bangku taman kanak-kanak (TK) sampai perguruan tinggi. 

Setidaknya ada dua jam pelajaran dalam seminggu yang khusus mempelajari mengenai ajaran agama Islam yang sering disebut juga Pendidiakan Agama Islam.

Lalu sebenarnya kenapa sih kita harus mengajarkan anak pendidikan agama ? Agama tanpa ilmu buta, sedangkan ilmu tanpa agama itu sesat.

Istilah itu sebenarnya sudah menjadi jawaban yang cukup jelas tentang pentingnya agama pada pendidikan anak terutama di sekolah. Namun tidak hanya faktor itu saja yang membuat pelajaran agama penting diterapkan di sekolah. 

Pelajaran agama sama pentingnya dengan pelajaran lainnya bahkan ada yang menganggap jauh lebih baik mempelajari agama walau tidak mengerti pelajaran lain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun