Mohon tunggu...
Safira Karimah Aulia
Safira Karimah Aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Uin Sunan Kalijaga 2022

22107030028

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Childfree atau Punya Anak?

13 Februari 2023   16:42 Diperbarui: 13 Februari 2023   16:52 436
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Karya Pribadi

   Tahun 2023 dihebohkan dengan statement “Not having kids is indeed natural anti aging”. Statement itu dilontarkan oleh penulis buku Gitasav di laman komentar instagramnya. Menurutnya, tidak memiliki anak adalah cara untuk terlihat awet muda. Benarkah demikian? 

Istilah childfree akhir-akhir ini memang sedang sliweran di dunia maya. Namun, sudahkah kita tahu pengertian childfree? Menurut Wikipedia, childfree merupakan keputusan atau pilihan hidup untuk tidak memiliki anak. Tidak siapnya mental dan finansial menjadi alasan utama bagi pasangan-pasangan yang menjalani kehidupan berumah tangga tanpa memiliki anak.

Lantas, dimana letak salahnya?

Kalau menurut saya pribadi, tidak ada salahnya sebuah pasangan memilih untuk childfree karena ketidaksiapan seseorang tidak bisa dipaksakan. Khawatir akan terjadinya trauma dan babyblues apabila pasangan childfree dipaksa untuk memiliki anak.

Saat ini, angka kasus penelantaran anak semakin meningkat. Anak-anaklah yang menjadi korban utama karena masalah yang terjadi pada orang tua. Maka dari itu, kesiapan mental dan tercukupnya finansial juga perlu diperhatikan saat memutuskan untuk memiliki anak.

Dalam islam, childfree tidak dibantah tetapi anak adalah anugerah dan salah satu sunnah apabila orangtua mendidik anaknya dengan sebaik-baiknya.

Allah berfirman,

زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ ٱلشَّهَوَٰتِ مِنَ ٱلنِّسَآءِ وَٱلۡبَنِينَ وَٱلۡقَنَٰطِيرِ ٱلۡمُقَنطَرَةِ مِنَ ٱلذَّهَبِ وَٱلۡفِضَّةِ وَٱلۡخَيۡلِ ٱلۡمُسَوَّمَةِ وَٱلۡأَنۡعَٰمِ وَٱلۡحَرۡثِۗ ذَٰلِكَ مَتَٰعُ ٱلۡحَيَوٰةِ ٱلدُّنۡيَاۖ وَٱللَّهُ عِندَهُۥ حُسۡنُ ٱلۡمَ‍َٔابِ

“Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, berupa wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak, dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).” (QS. Ali ‘Imran: 14)

Anak adalah karunia yang diberikan oleh Allah SWT. Sebagai muslim yang beriman, kita harus mensyukuri apa yang sudah menjadi ketetapan Allah SWT, salah satunya dengan hidup di dunia. Tidak mungkin ada kita, apabila orangtua kita memilih untuk childfree.

Terdapat beberapa poin yang telah dijelaskan oleh islam tentang anak :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun