Mohon tunggu...
Saffanah Saffah
Saffanah Saffah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Prodi Hubungan Internasional, FISIP Universitas Jember

Halo! Selamat datang dan selamat membaca!

Selanjutnya

Tutup

Politik

Peran dan Kebijakan Politik Luar Negeri Indonesia terhadap Konflik Palestina dan Israel

7 Oktober 2022   00:00 Diperbarui: 7 Oktober 2022   00:03 1870
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bendera Israel dan Palestina/ edited by Saffanah Saffah 

Peran dan Kebijakan Politik Luar Negeri Indonesia terhadap Konflik Palestina-Israel

Sebagaimana dalam kajian hubungan internasional, kebijakan politik domestik suatu negara sangatlah berpengaruh pada pembentukan politik luar negeri. 

Dengan kata lain, kebijakan dalam negeri sebagai faktor penentu bagi setiap kebijakan politik luar negeri yang akan dibentuk. Jika dikaji kembali, Indonesia juga menjadi negara yang menentukan konsepsi kebijakan politik luar negerinya berdasarkan kepentingan politik dalam negeri.

Tercatat sejak tahun 1948 hingga saat ini, politik luar negeri yang diadopsi Indonesia tetaplah sama yaitu politik luar negeri yang bebas aktif. Di mana konsep bebas dan aktif ini dicetuskan oleh salah satu tokoh proklamator kemerdekaan Indonesia, Drs. Mohammad Hatta, setelah kemerdekaan Indonesia.

Selain itu, seperti yang sudah tercantum dalam UUD 1945, dijelaskan bahwa politik luar negeri Indonesia adalah politik yang bebas aktif. Bebas dengan artian bahwa Indonesia tidak terikat serta menolak keterlibatan dengan suatu pihak atau negara asing ataupun tidak bergabung dalam kubu-kubu negara tertentu. 

Selanjutnya, unsur aktif diartikan sebagai Republik Indonesia memiliki peranan aktif dalam menjaga perdamaian dunia dan juga menjunjung tinggi prinsip kebebasan, kesetaraan, kerjasama internasional dengan menghormati kedaulatan negara-negara lain di dunia.

Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Sebagai negara muslim, tentunya Indonesia turut berupaya untuk menjadi penengah dalam konflik Palestina dan Israel.  Konflik antara Israel dan Palestina merupakan salah satu konflik yang menarik perhatian seluruh dunia. Di mana konflik ini juga melibatkan banyak hal, termasuk melibatkan negara-negara di luar Israel dan Palestina.

Konflik antara keduanya sudah berlangsung sejak bertahun-tahun yang lalu dan hingga saat ini belum ditemui titik terang. Dengan kata lain, belum ada tanda-tanda kebebasan untuk seluruh rakyat Palestina.

Secara singkat, permulaan konflik berkepanjangan antara Israel dan Palestina disebabkan karena aksi klaim keduanya memperebutkan wilayah yang sama dan sikap saling tidak mengakui satu sama lain. Pergesekan antara Israel dan Palestina telah mengakibatkan banyak kerusakan dan menjatuhkan banyak korban.

Agresi Israel atas Palestina dilakukan dengan aksi pemaksaan dan perebutan yang diwarnai dengan ekstrimis kekerasan. Sepanjang konflik ini berlangsung, seluruh rakyat palestina berada di bawah tekanan tentara-tentara zionis kaum Yahudi. 

Warga negara Palestina yang menunjukkan perlawanan akan berakhir pada penangkapan ataupun penembakan. Jika dihitung kembali, maka jumlah korban yang berjatuhan sudah sangat banyak bahkan bisa saja tidak diketahui dengan pasti berapa jumlah keseluruhannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun