Mohon tunggu...
Saepullah
Saepullah Mohon Tunggu... Guru - Aku adalah manusia pembelajar, berusaha belajar dan juga berbagi info yang baik untuk perbaikan diri selaku manusia. Melihat info yang kubagikan bisa melalui: https://www.ceritasae.blogspot.com https://www.kompasiana.com/saepullahabuzaza https://www.twitter.com/543full https://www.instagram.com/543full https://www.youtube.com/channel/UCQ2kugoiBozYdvxVK5-7m3w menghubungi aku bisa via email: saeitu543@yahoo.com

Aku adalah manusia pembelajar, berusaha belajar dan juga berbagi info yang baik untuk perbaikan diri selaku manusia. Melihat info yang kubagikan bisa melalui: https://www.ceritasae.blogspot.com https://www.kompasiana.com/saepullahabuzaza https://www.twitter.com/543full https://www.instagram.com/543full https://www.youtube.com/channel/UCQ2kugoiBozYdvxVK5-7m3w menghubungi aku bisa via email: saeitu543@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Thriller Religi, Sebuah Genre Baru dalam Dunia Perfilman di Indonesia

3 Maret 2016   06:24 Diperbarui: 3 Maret 2016   08:47 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

  [caption caption="Media Screening Film Pesantren Impian (doc. KOPI) "][/caption]Film Indonesia di tahun 2016 sedang marak-maraknya melakukan perubahan. Mulai dari awal tahun 2016 menampilkan kisah kebaikan yang bertabur dan penuh genre-genre terbaru. Salah satu film yang unik yaitu Pesantren Impian (PI), akan ditayangkan pada 3 Maret 2016 mendatang di bioskop kesayangan. Berbeda dengan genre-genre yang ada film ini menampilkan genre thriller religi. Sebagaimana dikatakan oleh Asma Nadia bahwa genre thriller yang biasanya terdapat adegan kekerasan dan darah muncrat, serta mempertontonkan aurat, adegan intim, maupun mengumbar kemusyrikan, namun dalam film ini tidak ada hal demikian. “Justru pada film ini banyak inspirasi kebaikan didalamnya,” ucap Asma yang novelnya dijadikan sebagai film dengan judul yang sama yaitu Pesantren Impian.

[caption caption="Asma Nadia selaku novelis Pesantren Impian (doc. KOPI)"]

[/caption]Film ini diawali dari adanya sebuah pesantren yang mengundang 10 siswa dengan kepribadian unik tiap siswa tersebut.  Ada yang pecandu narkoba, mantan pelacur, hingga polwan. “Kami sengaja menampilkan sosok Eni yang merupakan samara dari Briptu Eni (diperankan Prisia Nasution) apa adanya tanpa riasan make up dan wajah sebagaimana petugas lapangan layaknya,” tutur Asma menjelaskan sosok petugas dalam film ini.

Sang sutradara film PI ini, Ifa Isfansyah yang pernah menyabet penghargaan untuk film-film buatannya juga membenarkan adanya genre thriller religi ini. Dalam penggarapan film ini Ifa yang dibantu oleh kru film yang juga teman-temannya saat awal-awal belajar membuat film ini menampilkan kisah unik berbeda dalam dunia perfilman.

Pada penampilan tokoh yang awalnya berdatangan ke pesantren, datanglah seorang ustadz yang mengatakan bahwa kehidupan mereka yang lalu akan berakhir dan berganti ke kehidupan baru di pesantren tersebut. Namun, keadaan mulai berubah saat korban demi korban berjatuhan hingga membuat ketegangan film ini semakin terasa.

Berhasil dalam penggarapan dunia genre yang baru ini, membuat ketegangan dan semakin unik melihat adegan demi adegannya. Dan yang terpenting yaitu sebuah pesan kebaikan penuh inspirasi yang terdapat dalam film ini. Kalau tidak percaya, silakan nonton film produksi MD Pictures ini ya.. don’t miss it!! 

===== 

Judul Film : Pesantren Impian

Genre : Thriller Religi

Produksi : MD Pictures               

Produser : Manoj Punjabi

Tanggal Rilis : 3 Maret 2016

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun