Mohon tunggu...
Saepullah
Saepullah Mohon Tunggu... Guru - Aku adalah manusia pembelajar, berusaha belajar dan juga berbagi info yang baik untuk perbaikan diri selaku manusia. Melihat info yang kubagikan bisa melalui: https://www.ceritasae.blogspot.com https://www.kompasiana.com/saepullahabuzaza https://www.twitter.com/543full https://www.instagram.com/543full https://www.youtube.com/channel/UCQ2kugoiBozYdvxVK5-7m3w menghubungi aku bisa via email: saeitu543@yahoo.com

Aku adalah manusia pembelajar, berusaha belajar dan juga berbagi info yang baik untuk perbaikan diri selaku manusia. Melihat info yang kubagikan bisa melalui: https://www.ceritasae.blogspot.com https://www.kompasiana.com/saepullahabuzaza https://www.twitter.com/543full https://www.instagram.com/543full https://www.youtube.com/channel/UCQ2kugoiBozYdvxVK5-7m3w menghubungi aku bisa via email: saeitu543@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"1917", Perjalanan Heroik Pembawa Pesan Keselamatan

6 Februari 2020   09:03 Diperbarui: 6 Februari 2020   09:12 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Zaman sekarang sebuah pesan dapat dengan mudah sampai dengan adanya pesan sms ataupun melalui telepon bahkan internet dengan aplikasi chatting. Namun, di era perang dunia I hanya ada fasilitas telepon untuk menyampaikan pesan.

Tahun 1917 semasa Perang Dunia I terjadi begitu heroik dengan kisah tokoh yang ada. Sebuah perdamaian berusaha diwujudkan. Bagi tentara yang melindungi rakyat pun berusaha untuk mewujudkan perdamaian.

Film 1917 diawali dengan kisah pada April 1917. Seorang tentara Inggris bernama Blake mendapatkan tugas untuk pengiriman pesan pada daerah perbatasan penyerangan. Blake diberikan wewenang untuk memilih teman dalam melaksanakan tugas tersebut. Diajaklah Schofield oleh Blake untuk menemaninya dalam mengemban amanah sebagai pembawa pesan tersebut.

Kondisi telepon yang sedang rusak sehingga sulit berkomunikasi. Blake yang mahir dalam membaca peta sangat lihai untuk bisa sampai ke garis depan perbatasan menemui pimpinan penyerangan yang melawan Jerman. Peperangan Jerman dan Inggris bisa mengakibatkan kematian banyak manusia.

dok.1917
dok.1917
Diawal cerita, terlihat seolah Blake dan Schofield merupakan tumbal untuk menyampaikan pesan. Hal ini ditampakkan dalam scene di mana antara Schofield dan Blake berdebat setelah menerima surat dari pimpinan. 

Schofield dalam film ini terkadang dipanggil dengan sebutan Scho ataupun Will. Scene menarik terlihat saat Scho memaksa Blake untuk tidak menerima tugas mengantarkan pesan tersebut. 

Namun, di sisi lain Blake bersikukuh untuk terus melanjutkan misi. Blake berharap agar bisa menyampaikan amanah surat tersebut, bahkan bisa bertemu dengan kakaknya yang juga sebagai pimpinan batalion di garis terdepan tersebut.

Mengikuti perjalanan antara Blake dan Schofield melewati parit dan rintangan demi rintangan sangat membuat degup jantung semakin kencang. Pengambilan gambar dengan sistem one shoot inilah yang membuat menariknya film ini. Bahkan lebih terasa emosionalnya. Scene pesawat yang jatuh mengejar mereka bedua juga terasa rintangan menantangnya.

Ada lagi sebuah kisah dimana Schofield dikejar oleh tentara Jerman saat malam hari. Schofield bertemu dengan seorang gadis dalam suatu ruangan di reruntuhan istana juga semakin terasa gambar hidupnya. 

Dengan bantuan sinaran lampu yang kecil suasana semakin lebih menantang. Pergolakan batin Schofield lebih terasa lagi saat ada bayi bersama gadis tersebut. Sifat kemanusiaan Schofield muncul melihat kondisi gadis dan seorang bayi.

Menjelang pagi, Schofield harus bergegas untuk menuju garis depan menemui Mackenzie untuk menyelamatkan 1600 tentara. Perjalanan di waktu menjelang pagi juga semakin terasa auanya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun