Mohon tunggu...
sapto suhardiyo
sapto suhardiyo Mohon Tunggu... Penulis - Laki-laki

Seorang yang biasa-biasa saja

Selanjutnya

Tutup

Money

Sandal Mantan, Jangan Kepo Ya?

3 Agustus 2020   10:53 Diperbarui: 3 Agustus 2020   10:42 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dari youtube/Inspirasi Ku

Sandal Mantan, Jangan Keppo Ya?

Jika anda sering kepooin mantan, di Desa Rajawana Kecamatan Karangmoncol ada sebuah usaha namanya "Sandal Mantan". Ide ini berasal dari mantan Kepala Desa Rajawana, Mursi Abdullah, yang mana usaha ini baru 1 minggu berjalan, namun pemasarannya sudah mulai ramai, dari mulut ke mulut sampai melakukan penjualan online baik di Facebook maupun lewat pesen messenger Whatsapp. 

Sandal mantan ini bisa dipesan, dengan berbagai gambar karakter, seperti gambar dora emon, hello kitty, gambar rokok, loggo monster energi, nama-nama club sepak bola, seperti juventus, AC Milan. Yang menarik sandal mantan ini juga bisa ditempelkan foto, baik foto sendiri, keluarga atau foto mantan, he....he...

Usaha ini menurut Mursi berawal semenjak purna tugas dari Kepala Desa Rajawana, beliau ingin melanjutkan usaha dagangnya namun karena merasa umur sudah tua dan tenaga yang kurang mengimbangi maka ide pembuatan sandal jepit. Ide ini bermula dari melihat video di Youtube dari mulai proses pembuatan sampai pembelian alat-alat. 

Untuk bahan baku seperti Spons polos, Spons Karakter, tali jepit dan lem karet, Mursi membeli dari seorang pedagang di Tasikmalaya, Jawa Barat. Sedangkan untuk alat pembolong sandal jepit dibeli dari toko online sebesar Rp 1,5 juta. 

Karena masih kekurangan alat khusunya untuk alat pemotong press, Mursi masih menggunakan alat cutter di dibikin dengan tatakan kayu balok yang dibikin sedemikian rupa sebagai alat potong, sedangkan untuk merapikan Mursi menggunakan amplas yang dipadukan dengan alat pembolong sandal. 

Karena masih manual, Mursi dalam sehari hanya bisa membuat sandal jepit karakter sebanyak 2 kodi yakni 40 buah sandal. Jumlah produksi memang dirasa masih kurang, sehingga kedepan perlu mengembangkan usahanya yakni dengan membeli alat potong press sehingga jumlah produksi bisa meningkat. 

Harga per-pcs sandal jepit dihargai sekitar 5 ribu-7,5 ribu rupiah, hal tersebut tergantung dari ukurannya, yakni dari anak-anak sampai orang dewasa. Kalau dibeli dengan partai besar, maka akan diberikan potongan harga, harga tersebut belum termasuk ongkos kirim (ongkir). 

Sukses selalu Sandal Mantan, semoga lancar rejekinya....


#SandalMantan #SandalKarakter # Sandaljepit #UMKM #Rajawana #Karangmoncol #Inspirasiku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun